Menuju WBBM, Polres Mojokerto Luncurkan Coaching Clinic

Menuju WBBM, Polres Mojokerto Luncurkan Coaching Clinic

Enggran Eko Budianto - detikNews
Selasa, 22 Jan 2019 15:53 WIB
Foto: Enggran Eko Budianto
Mojokerto - Warga Mojokerto kini tak perlu risau jika kesulitan mendapat Surat Izin Mengemudi (SIM). Pasalnya kini sudah ada fasilitas Coaching Clinic Majapahit. Dengan fasilitas ini, calon pemohon SIM bisa berlatih ujian teori sekaligus praktik. Sehingga lebih mudah saat mengikuti ujian sesungguhnya.

Coaching Clinic Majapahit ini berada di Graha Zebra Cendekia kantor Satlantas Polres Mojokerto, Jalan Gajah Mada, Mojosari. Fasilitas ini buka Senin sampai Jumat pukul 15.00-17.00 WIB, serta Sabtu pukul 11.00-13.00 WIB.

Di Coaching Clinic Majapahit, calon pemohon SIM bisa mengikuti pelatihan ujian teori. Layaknya di tempat kursus, masyarakat yang datang juga diterangkan beragam teori dalam berlalu lintas.

Tak hanya itu, calon pemohon SIM juga bisa mengikuti ujian praktik. Satlantas Polres Mojokerto telah menyiapkan 3 sepeda motor dan 1 mobil untuk masyarakat yang ingin berlatih melalui medan di tempat ujian praktik SIM.


"Coaching Clinic Majapahit ini kami buat karena didorong banyak komplain masyarakat terkait susahnya mendapatkan SIM. Dengan dilatih teori dan praktik didampingi anggota kami, diharapkan masyarakat lebih mudah lulus ujian SIM," kata Kapolres Mojokerto AKBP Setyo Koes Heriyatno saat melaunching inovasi layanan publik, Selasa (22/1/2019).

Selain Coaching Clinic Majapahit, Polres Mojokerto juga meluncurkan 4 inovasi lainnya. Launching ini dihadiri Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Diah Natalisa, Waka Polda Jatim, Brigjen Pol Toni Harmanto, serta Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi.

Aplikasi Integrated Alarm Sensore System (IASS) juga diluncurkan hari ini. Menurut Setyo, IASS dibuat karena dorongan kebutuhan masyarakat. Lebih tepatnya terkait kasus pembobolan ATM di sebuah minimarket Desa Watesumpak, Trowulan, Mojokerto beberapa waktu lalu. Minimarket dan objek vital lainnya yang tidak dijaga pada malam hari, rawan menjadi sasaran pencuri.

"Kami pasang sensor gerak yang akan terkoneksi ke command center milik kami. Sehingga ada respons cepat dari anggota kami saat ada pencuri yang masuk," ujarnya.


Inovasi juga menyentuh metode pembayaran biaya SIM baru, perpanjangan SIM, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), serta denda tilang di Polres Mojokerto. Dengan Majapahit Payment Service, pembayaran biaya-biaya yang tergolong Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) itu bisa dilakukan secara non tunai.

"Majapahit Payment Service ini kami buat untuk mengurangi penyimpangan anggota. Kalau cash bisa mendorong kami berbuat yang tidak-tidak, seperti budaya korupsi pungli," terang Setyo.

Bahkan Satuan Lalu Lintas Polres Mojokerto juga memanjakan para pemohon perpanjangan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dengan BPKB Delivery Service. Petugas akan mengirimkan BPKB yang sudah jadi kepada pemiliknya secara gratis. Pengiriman sesuai dengan alamat yang tercantum di BPKB.

"Kami juga bekerjasama dengan developer membangun perumahan Graha Santika Bhayangkara, perumahan bersubsidi yang layak huni dan bisa dicicil. Ini merupakan pelaksanaan dari program Kapolri terkait rumah bersubsidi. Karena masih banyak anggota yang pensiun tak punya rumah. Kami tawarkan juga ke rekan TNI dan Polda Jatim," ungkap Setyo.

Dia menambahkan, berbagai inovasi ini merupakan upaya Polres Mojokerto meningkatkan Zona Integritas dari Wilayah Bebas Korupsi (WBK) menjadi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). "Kami siap menuju WBBM," tandasnya.

Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Diah Natalisa menyabut baik kerja keras Polres Mojokerto yang menyempurnakan inovasi para pemimpin terdahulu. Selain untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dia meyakini berbagai inovasi tersebut bakal mendongkrak kepercayaan publik kepada Polres Mojokerto.

"Berbagai inovasi ini memanjakan masyarakat juga bentuk komitmen nyata Polres Mojokerto dalam meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pelayanan publik," jelasnya.

Untuk bisa mencapai predikat WBBM, kata Diah, Polres Mojokerto harus mampu melakukan pencegahan praktik korupsi dan pungli dalam pelayanan publik. "Selain fasilitas yang memadai, SDM juga penting untuk mengubah paradigma Polri sangar. Polisi harus menjadi sahabat masyarakat," tandasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.