Duh, Double Track Ini Masih jadi Biang Macet dan Kecelakaan di Lamongan

Lamongan - Pengendara diimbau lebih berhati-hati saat bepergian melewati jalan raya di Kabupaten Lamongan di masa libur Natal dan Tahun Baru kali ini, terutama karena keberadaan double track atau perlintasan rel di poros Surabaya-Lamongan.

Saat hujan turun, kemacetan panjang kerap terjadi di perlintasan yang terletak di barat Terminal Lamongan dan Stadion Surajaya Lamongan ini. Kemacetan pun terjadi dari kedua arah, yaitu timur dan barat.

Selain itu, permukaan rel yang licin seringkali mengakibatkan kecelakaan di perlintasan ini, terutama bagi pengguna motor.

"Kami tidak bisa berbuat apa-apa kecuali harus menempatkan personil Satlantas untuk menjaga di titik perlintasan dan mengarahkan para pengguna jalan, khususnya pengendara motor," ungkap Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Argya Satria Bhawana kepada wartawan, Minggu (23/12/2018).

Argya menambahkan, biasanya pihaknya juga dibantu oleh personel TNI AD dan Dinas Perhubungan setempat untuk mengatasi dampak dari adanya perlintasan tersebut.

"Saat hujan turun, petugas tidak hanya mengarahkan, tapi juga membantu mendorong sepeda motor saat melintas dan menolong mereka yang terguling karena selip," katanya.

Menurut Argya, harus ada inovasi dari pemerintah untuk mencari jalan keluar agar kemacetan tidak terjadi di perlintasan tersebut setiap musim penghujan tiba.

"Satlantas Polres Lamongan sudah berinovasi di antaranya menggelar karpet di atas rel saat turun hujan. Anggota yang standby di lokasi juga harus memasang dan melepas karpet ketika akan ada KA melintas," terang Argya.

Selama belum ada penanganan, Argya pun berharap para pengguna jalan tetap ekstra waspada saat melintasi jalur ini.

"Perlintasan KA di depan Kodim 0812 tidak signifikan terjadi kemacetan karena perlintasan tidak menikung setajam perlintasan di Barat Terminal Lamongan ini," pungkasnya. (lll/lll)