TNI dan Polisi di Madiun Olahraga Bersama Cegah Insiden Ciracas

TNI dan Polisi di Madiun Olahraga Bersama Cegah Insiden Ciracas

Sugeng Harianto - detikNews
Kamis, 13 Des 2018 15:12 WIB
TNI dan Polisi di Madiun Olahraga Bersama Cegah Insiden Ciracas
Foto: Sugeng Harianto
Madiun - Insiden pembakaran kantor Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (11/12) membuat TNI dan Polisi Madiun melakukan pencegahan sejak dini. Kedua institusi ini menggelar olahraga bersama.

Olahraga bersama TNI dan polisi ini sekaligus untuk menyambut kembalinya 450 prajurit Batalyon Infanteri Raider 501 Madiun dari pengamanan perbatasan (Pamtas) Indonesia-Papua Nugini di Papua.

Selain Batalyon Infanteri Para Raider 501, olahraga bersama ini diikuti Kodim 0803 Madiun, Detasemen Polisi Militer (Denpom) V/1 Madiun, Detasemen C Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Timur, Polres Madiun Kota, serta Polres Madiun.

"Hari ini kami melaksanakan kegiatan surprise bersama polri untuk menghibur 450 prajurit yang pulang dari Papua dengan hiburan musik dan olahraga bersama, dalam rangka menjaga kebersamaan dan kekeluargaan kita, untuk menjaga keamanan wilayah," kata Dandim 0803 Madiun Letnan Kolonel Czi Nur Alam Sucipto kepada wartawan, Kamis (13/12/2018).

Setelah puas berolahraga bersama, ratusan personil TNI dihibur dengan bernyanyi dan berjoget bersama. Mereka meluapkan kegembiraan setelah 8 bulan lebih jauh dari keluarga.

"Acara ini sebenarnya sudah kami rencanakan lama untuk memberikan surprise kepada anggota 501 yang baru saja pulang dari penugasan. Ini merupakan surprise karena kemarin ada benerapa batalyon yang bertugas di sana, dan 501 merupakan satuan yang terbaik, jadi kami merasa bangga dan bersyukur," terang Alam.

Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono menjelaskan, acara kebersamaan TNI dengan polisi ini sekaligus untuk mencegah gesekan antara kedua institusi. Dengan begitu insiden pembakaran dan perusakan kantor Polsek Ciracas tidak terjadi di Madiun.

"Kita juga pencegahan dini agar tidak merembet ke Madiun yang sudah kondusif menjelang pilpres 2019," ungkapnya.

Kapolres Madiun Kota AKBP Nasrun Pasaribu menambahkan, kegiatan untuk menjalin sinergitas TNI dan Polri akan rutin diselenggarakan. Tempat kegiatan akan digilir.

"Sekarang di 501, besok barangkali bisa pindah tempatnya, di Brimob atau di Polres, bergantian," tandasnya.

Upaya menjalin sinergitas TNI dan Polri ini sejalan dengan keinginan Anggota Kompolnas Andrea H I Poeloengan. Menurut dia, Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto harus lebih keras lagi dalam membumikan sinergitas TNI dan Polri. (fat/fat)
Berita Terkait