Tim itu, menurut Risma, akan membantu perbaikan gedung-gedung pascagempa beberapa waktu lalu. Sehingga warga merasa aman dan nyaman.
"Nanti kita evaluasi bersama tim ahli gedung beserta 5 tukang untuk memperbaiki bangunan tersebut," kata Risma di Balai Kota Surabaya, Rabu (24/10/2018).
Risma menegaskan, tim yang dikirim itu bukan membangun, namun hanya memperbaiki kembali. Sebab, gedung-gedung tersebut hanya mengalami keretakan saja. Kecuali bangunan yang terkena likuifaksi.
"Cuma retak. Dan kita tahu cara mengembalikannya karena ada teorinya," ujarnya.
Selain tim ahli gedung, Risma juga mengirim sekitar 10 orang untuk membantu kondisi pascagempa. Terdiri dari 5 Linmas dan 5 Satpol PP. Sedangkan untuk medis, Risma juga telah memberangkatkan dokter, perawat dan psikolog.
"Sebelumnya kami kirim 28 orang, kini lebih banyak sekitar 35 orang," ungkapnya.
Sementara PT Wings Surya bekerjasama dengan Pemkot Surabaya kembali memberangkatkan bantuan logistik. Bantuan itu berupa popok dan pembalut wanita sebanyak 1.300 dus. Sedangkan 1.650 dus lainnya berupa body lotion nyamuk, sabun mandi, sikat gigi, pasta gigi dan shampo.
"Total secara keseluruhan senilai Rp 350 juta," kata Mulyo Kuncoro selaku General Manager PT Wings Surya.
Saksikan juga video 'Antar Bantuan, Relawan CT Arsa Tempuh Belasan Titik Rawan Longsor':
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini