Salah Paham Bikin Dua Pria di Bojonegoro Ini Saling Bacok

Salah Paham Bikin Dua Pria di Bojonegoro Ini Saling Bacok

Ainur Rofiq - detikNews
Selasa, 09 Okt 2018 17:49 WIB
Lokasi kejadian (Foto: Istimewa)
Bojonegoro - Salah paham membuat dua pria yang masih bertetanggan ini saling bacok. Keduanya tumbang bersimbah darah. Mereka yang masih hidup segera dilarikan ke rumah sakit

Dua pria itu adalah Supardi (50) dan Sumaryono (60). Mereka merupakan warga Dusun Kaliaren, Desa Malingmati, kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro. Dari informasi yang dihimpun detikcom, peristiwa itu terjadi karena masalah sepele.

Peristiwa itu berawal saat Supardi yang sedang mengendarai motor lewat di depan rumah Sumaryono. Sumaryono saat itu diketahui melempar batu ke jalan tetapi batu itu malah terkena Supardi.


Tak terima dengan kejadian itu, Supardi pulang untuk mengambil golok. Dia hendak kembali ke rumah Sumaryono yang telah melemparnya. Tetapi karena dirayu dan ditenangkan oleh istri dan anaknya, Supardi kembali pulang tidak jadi berkelahi.

Namun Sumaryono tahu jika dia hendak ditantang. Giliran Sumaryono yang tak terima. Dia mengambil pedang dari rumahnya dan mendatangi rumah Supardi. Mereka pun akhirnya saling berhadapan dengan senjata tajam di tangan. Duel pun dimulai dan mereka berdua tumbang.

Sumaryono mengalami luka pada ibu jari kiri dan luka pada kepala. Sedangkan Supardi mengalami luka pada pergelangan tangan kanan dan perut bagian kiri belakang. Mereka dibawa ke RSUD Padangan.


" Untuk motif masih kami selidiki, karena kedua warga masih dirawat di rumah sakit di Padangan," ujar Kapolres Bojonegoro AKBP Ary Fadli kepada detikcom, Selasa (9/10/2018).

Ary mengatakan anggotanya yang tiba di lokasi kejadian langsung mengamankan alat bukti berupa dua bilah senjata tajam jenis pedang dan golok yang masih ada sisa darah.


Saksikan juga video 'Horor Aksi Pembacokan di Sukabumi, 3 Pelaku Ditangkap':

[Gambas:Video 20detik]

(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.