"Benar, Senin malam sekitar pukul 23.44 WIB, ular piton sepanjang 4 meter berhasil kami evakuasi. Tim orong-orong mendapatkan laporan dari command center langsung meluncur ke lokasi," kata Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Irvan Widyanto saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (25/9/2018).
Pihaknya mengaku menerima laporan penampakan ular tersebut sekitar pukul 21.58 WIB. Timnya lantas segera meluncur ke lokasi, tepatnya di rumah ibu Ashari (51) yang berada di Jalan Gembili I, Kelurahan Jagir, Wonokromo.
"Untuk mengevakuasi ular yang masuk saluran air milik warga membutuhkan waktu 1 jam lebih. Karena kondisi dan medan yang menyulitkan petugas," ungkap Irvan.
![]() |
Namun ular sepanjang 4 meter itu akhirnya 'menyerah' setelah tempat persembunyiannya disemprot dengan air.
"Ular itu mau keluar ketika persembunyiannya disemprot dengan menggunakan air," lanjut Irvan.
Ular berjenis kelamin jantan itu kemudian dibawa ke kantor Satpol PP yang berada di Jalan Jaksa Agung Suprapto. "Setelah dibawa kelantor ular tersebut akan kita bawa ke BKSDA," tambahnya.
Ular ini sempat meresahkan warga ketika pertama kali terlihat pada bulan Juli lalu, namun berhasil kabur dengan masuk ke saluran air. Warga pun menyakini jika ular tersebut keluar saat lapar.
Tonton juga 'Ular Sanca Gegerkan Warga Kepulauan Seribu':
(lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini