Ketakutan, Pemilik Jual 6 Anjing Pemburu yang Keroyok Bocah MI

Malang - Pemilik enam anjing pemburu yang menyerang Revaldo Ega Praditya (11) memilih untuk menjual anjing-anjing peliharaannya itu. Motifnya tidak diketahui karena sang pemilik terlanjur menghilang.

"Anjing-anjingnya sudah dijual semua. Entah kenapa, apa takut atau bagaimana," ungkap ayah Revaldo, Nanang saat ditemui detikcom di rumahnya, Jumat (21/9/2018).

Choirul (32), si pemilik anjing tinggal satu desa dengan Aldo dan orang tuanya, yaitu di Desa Gunungronggo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Nanang juga mengenal Choirul dengan baik.

Sepengetahuan bapak dua anak itu, anjing-anjing milik Choirul adalah anjing kampung biasa. Namun terlatih untuk memburu hewan-hewan seperti musang, landak dan sebagainya.

Namun semenjak peristiwa nahas yang dialami putra sulungnya, Choirul tiba-tiba menghilang. "Orangnya (Choirul) sekarang dimana saya tidak tahu," katanya.

Menurut sang istri Santi, ada kemungkinan Choirul tengah kebingungan mengganti biaya pengobatan putranya. Ini karena Choirul menyanggupi untuk menanggung seluruh biaya pengobatan Aldo, sedangkan pengobatan Aldo sendiri menghabiskan dana mencapai Rp 13 juta lebih.

"Tadi keluarganya bilang, Choirul sedang tidak ada. Mungkin lagi cari uang, pengobatan Aldo habis sampai Rp 13 juta," beber Santi mendampingi suaminya.

Niat baik pemilik anjing untuk menanggung semua biaya pengobatan itu juga menyurutkan keluarga Aldo untuk memperpanjang masalah ini.

"Sudah ada niat baik dan anjing-anjing itu dijual. Ya sudah kami terima saja, karena sudah bertanggung jawab," tegas Nanang. (lll/lll)