Digoda untuk Pindah ke Partai NasDem, Pakde Karwo: Itu Candaan

Surabaya - Ketua DPD Partai Demokrat (PD) Jatim Soekarwo sering digoda untuk pindah ke Partai NasDem. Namun, tawaran pindah ke NasDem itu dianggap Pakde Karwo sebagai candaan semata.

Kenapa dianggap hanya ssebagai candaan? Pakdhe Karwo mengatakan, beberapa orang yang menawarinya untuk pindah partai adalah teman-temannya sejak mahasiswa.

"Nawari apa? Jadi itu teman saya semuanya, itu teman-teman saya, ngobrol guyonan (bercanda), macam-macam. Isinya guyonan kan macem-macem. Orang menanggap itu tawaran, sakjane ya guyonan. Gus Choi (Ketua Bappilu Nasdem Effendy Choirie) guyonan dengan aku, wong gawene gumbul cangkruk (orang biasanya kumpul nongkrong)," kata Pakdhe Karwo ditemui usai sidang paripurna di DPRD Jatim Jalan Indrapura, Surabaya, Jumat (31/8/2018).

Baca juga: Tepis Isu Pindah Partai, Soekarwo Pastikan Tetap di Demokrat

Baca juga: Jelang Pilpres 2019, Soekarwo Guyon Ingin Jadi Menteri

Berkali-kali, Pakdhe Karwo yang juga Gubernur Jatim ini menampik adanya tawaran dari NasDem. Kendati ditanya apakah tawaran tersebut menarik, Pakdhe Karwo menegaskan jika Ketum NasDem Surya Paloh juga temannya sejak mendirikan AMPI.

"Nggak ada (tawaran menarik), berkali-kali itu semua pimpinan-pimpinan itu teman saya waktu mendirikan AMPI mulai zaman dahulu, zaman kuliah mulai Surya Paloh sampai Sekjen PDIP itu semua teman," imbuhnya.

Seandainya tawaran itu benar-benar serius, apa Pakde Karwo berniat pindah partai? (bdh/bdh)