Keluarga Ini Minta Polisi Segera Ungkap Kasus Dugaan Pembunuhan

Keluarga Ini Minta Polisi Segera Ungkap Kasus Dugaan Pembunuhan

Charoline Pebrianti - detikNews
Jumat, 13 Jul 2018 14:45 WIB
Foto: Charoline Pebrianti
Ponorogo - Keluarga Mulyono mendatangi Polres Ponorogo. Kedatangan enam anggota keluarga Mulyono itu ingin menanyakan perkembangan kasus pembunuhan anaknya. Mereka ingin agar kasus itu segera terungkap.

Mulyono meninggal pada Sabtu (3/2) lalu. Saat itu Mulyono diikat warga karena merusak rumah Marlohi. Mulyono yang diketahui menderita kelainan jiwa itu tiba-tiba diam saat diikat tangan dan kakinya. Saat itulah diketahui Mulyono telah meninggal.

Mulyono sempat dimakamkan. Namun keluarga yang tak terima membuat laporan untuk mengusut kasus ini. Keluarga menduga Mulyono dibunuh. Kuburan Mulyono pun dibongkar untuk dilakukan autopsi.

Pantauan detikcom, anggota keluarga Mulyono yang dihadiri oleh bapak, ibu, adik dan kakak serta keponakan lengkap dengan pengacaranya datang ke Mapolres sekitar pukul 09.00 WIB. Mereka langsung mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) dan bertemu langsung dengan Wakapolres Ponorogo Kompol Suharsono.


"Kami sengaja mendatangi polres untuk meminta kejelasan tentang kasus meninggalnya Mulyono," tutur pengacara Didik Yulianto kepada wartawan, Jumat (13/7/2018).

Didik menambahkan usai bertemu dengan Kasat Reskrim dan Wakapolres, polisi masih terus mengungkal kasus ini dengan mengumpulkan keterangan para saksi. Pihak keluarga pun tetap berkeyakinan kematian Mulyono tidak wajar karena diketemukan dalam kondisi terikat.

"Bahkan dalam prarekonstruksi, ada saksi yang mengaku membawa tali dan dia yang mengikat. Itu bisa jadi alat bukti yang menjadi kunci," jelas dia.

Apalagi, lanjut Didik, hasil dari autopsi mengatakan banyak resapan darah akibat benda tumpul. Tentu ini perlu keterbukaan semua pihak untuk membuka kasus ini.


"Kami harap segera penetapan tersangka, target kami kalau sampai hari ini berlarut-larut kami bakal mengirim surat ke Kapolri," tukas dia.

Sementara itu, Wakapolres Ponorogo Kompol Suharsono menambahkan kedatangan pihak keluarga bersama pengacaranya tersebut menanyakan perkembangannya.

"Kami dari Polres Ponorogo mencari keterangan-keterangan tentunya sudah mencari keterangan saksi ahli," papar dia.

Suharsono mengaku semua penanganan kasus membutuhkan alat bukti utama dan masih terkendala. "Kami berusaha mencari keterangan, alat bukti dan fakta untuk mengungkapkan siapa tersangka utamanya," pungkas dia. (iwd/iwd)
Berita Terkait