"Jadi ini versi Bakesbangpol unggul paslon wali kota nomor urut 1 dan sangat tipis dari calon jalur independen. Tapi untuk hasil resmi kami tetap nunggu dati KPUD," jelas Wali Kota Madiun Sugeng Rismianto kepada wartawan malam ini Rabu (27/6/2018).
Dari hasil penghitungan cepat oleh Bakesbangpol tersebut, pasangan nomor urut 1 Maidi-Inda Raya (Mada) mendapat 39.474 suara. Sedangkan paslon nomor urut 2 Mahardika-Arief Rahman mendapat 35.371 suara. Sedangkan paslon nomor urut 3 Yusuf Rohana-Bambang mendapatkan 27.414 suara.
Diketahui selain diusung oleh PDIP, paslon Maidi-Inda Raya juga diusung oleh koalisi partai Demokrat, PKB, dan PAN.
Kepala Bakesbangpol Kota Madiun Bambang Subanto mengatakan data yang ditunjukan Bakesbangpol ini merupakan hasil sementara perolehan suara pada Pilwali Madiun. Untuk hasil resmi menunggu dari KPU Kota Madiun (real count).
"Kami menempatkan petugas di seluruh TPS. Satu TPS satu petugas dari Bakesbangpol," jelas dia di kantor Bakesbangpol setempat.
Dikatakan Bambang metode dalam penghitungan ini menggunakan metode caraka. Yaitu mengambil data dari setiap TPS yang ada di Kota Madiun. Sehingga lanjut Bambang, perolehan hasil suara di setiap TPS yang sudah dihitung diterima relawan Bakesbangpol sudah valid.
"Hasil ini tidak akan bergeser jauh (data KPU Kota Madiun). Ini perhitungan real dari masing-masing TPS," terang dia. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini