"Bukan ganti rugi kendaraan tapi ngomongnya santunan," ujar Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini usai melakukan pertemuan dengan guru agama se-Surabaya di Convention Hall Jalan Arief Rahman Hakim, Jumat (18/5/2018).
Pihak pemkot, kata Risma, sedang menginventarisisr jenis dan jumlah kendaraan yang terbakar akibat ledakan bom. "Sudah kami jumlah berapa kendaraan serta jenis kerusakannya. Setelah itu baru kami tentukan besaran santunan," tambahnya.
Namun upaya mendata jenis kendaraan terkendala dengan kondisi kendaraan yang sudah hancur terbakar. Hal ini diungkapkan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.
Polda Jatim siap membantu pemilik kendaraan yang terbakar akibat ledakan bom. "Kemarin Bu Risma sudah menyatakan pemerintah kota Surabaya akan mengganti kendaraan yang rusak ataupun hancur akibat teror bom ini. Tapi kesulitan untuk mendatanya. Ini bahkan sudah pada lebur. Satu-satunya cara untuk mendapatkan registrasi identifikasi yang ada di Polda atau yang paling cepat adalah jemaat yang di Arjuno," kata Barung.
Video 20Detik: Sosok Keluarga Pengebom Gereja di Surabaya
(ze/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini