Pengasuh Ponpes Diserang Pakai Kapak, Benarkah Pelaku Tak Waras?

Pengasuh Ponpes Diserang Pakai Kapak, Benarkah Pelaku Tak Waras?

Hilda Meilisa Rinanda - detikNews
Rabu, 04 Apr 2018 08:49 WIB
Rudiyanto, penyerang pengasuh ponpes Darul Falah, Tajudin. (Foto: istimewa)
Surabaya - Tajudin (48), pengasuh Ponpes Darul Falah di Dusun Kedungsar, Desa Penambangan, Balongbendo, Sidoarjo, diserang pakai kapak oleh Rudiyanto. Dia luka di kepala bagian belakang. Pelaku sudah diamankan, benarkah ia tak waras?

"Hasil pemeriksaan belum keluar. Kemungkinan dua hari lagi, Jumat," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi detikcom, Rabu (4/4/2018).

Polda Jatim meminta bantuan tenaga ahli dari RS Bhayangkara dan Universitas Airlangga untuk memeriksa pelaku. Menurut informasi warga sekitar, pelaku yang tinggal di desa tetangga korban memang mengalami gangguan jiwa. Namun untuk memastikan, polisi mengerahkan ahli.


Penyerangan terjadi saat korban menjadi imam salat Magrib di masjid, Senin (2/4). Saat rakaat pertama sedang berjalan, tiba-tiba dari belakang datang Rudiyanto yang langsung memukul kepala belakang korban dengan menggunakan bagian tumpul kapak.

Melihat itu, jemaah segera mengamankan pelaku. Korban mengalami luka di bagian kepala belakang. Setelah dimintai keterangan di Polsek Balongbendo, korban diizinkan pulang. Sementara itu, Rudiyanto dibawa ke Polda Jatim.


Polisi mengimbau masyarakat tak terprovokasi. "Ini murni kriminal jangan dikaitkan dengan yang lain dulu," ujar Barung kemarin.

Selain pelaku, polisi juga memeriksa sejumlah orang sebagai saksi. Kasus ini dipastikan diusut tuntas. (trw/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.