Tiga kamar kos diduga tempat menyimpan benur-benur lobster digeledah. Ternyata benar, dari tiga kamar tersebut disulap menjadi tempat penyimpanan lobster, lengkap dengan kolam dan mesin penghasil gelembung udara (aerator).
"Setelah melakukan pengintaian selama seminggu, anggota kami berhasil menemukan lokasi pengepulan benur lobster di Banyuwangi. Ini merupakan sindikat profesional," ujar Kapolres Banyuwangi, AKBP Donny Adityawarman, yang turut serta turun memantau penggerebekan tersebut.
Dari penggerebekan tersebut, polisi mengamankan tiga orang diduga penjaga rumah kos, perawat benur dan orang yang mengatur sirkulasi keluar masuk benur lobster.
"Kita amankan dua orang bernama Iwan dan Robi. Sementara penjaga yang bernama S juga kita amankan," tambah Kapolres Donny.
Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti, diantaranya 3 kolam plastik untuk penampungan, aerator, benur yang sudah mati dan benur hidup hingga koper-koper yang diduga untuk mengangkut benur lobster.
"Kita masih menyelidiki barang ini mau dikirim kemana. Karena baru kita selidiki," pungkasnya.
(fat/fat)











































