Dengan mendatangi jalan kampung Melayu Kecamatan Kraksaan, Bupati Tantri juga tak sungkan meracik dan melayani pembeli soto. Dia mengaku daerah tersebut banyak pedagang soto yang berjualan sejak zaman Belanda. Terbukti keberadaan pedagang soto tetap eksis hingga sekarang.
"Pedagang di sini sudah berjualan sudah puluhan tahun. Saya datang ke sini, karena soto Kraksaan memiliki ciri khas berbeda dengan soto daerah lain," kata Bupati Tantri kepada wartawan usai menikmati soto Kraksaan, Kamis (24/1/2018).
Pihaknya dalam waktu dekat akan membenahi fasilitas hingga Soto Kraksaan menjadi salah satu destinasi wisata kuliner di Probolinggo.
"Kami akan benahi baik masalah fasilitas atau dari segi bangunan. Sehingga masyarakat dari luar kota bisa menikmati masakan soto Kraksaan dan bisa dijadikan salah satu jujukan bagi wisatawan penikmat kuliner," tegasnya.
Jika nantinya, pedagang soto Kraksaan bisa berkembang, otomatis usahanya bisa lebih berkembang lagi. "Karena secara otomatis wisatawan akan berdatangan untuk bisa menikmati kuliner Kota Kraksaan," harapnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini