Komandan Tim Basarnas Pos SAR Trenggalek, Eko Apriyanto mengatakan upaya pencarian dilakukan sesuai SOP.
"Kami mulai pencarian pukul 08.00 wib sampai 17.00 wib. Namun jika kondisi cuaca hujan deras, tim penyisiran air segera naik ke daratan untuk keamanan bersama," jelas Eko di titik kumpul pencarian tepian Sungai Brantas, Rabu (10/1/2018).
Tim gabungan dari Basarnas Pos SAR Trenggalek, BPBD, Polisi dan Tagana Kabupaten Blitar menurunkan satu perahu karet. Hingga pukul 11.00 WIB, belum ada kabar baik dari pencarian ini.
Baca Juga: Ketahuan Merokok di Sekolah, Pelajar SMP ini Loncat ke Sungai
"Kami juga komunikasi dengan setiap titik tambangan sepanjang Brantas ini sampai di wilayah Pema, Ngunut Tulungagung," ungkapnya.
AW pelajar berusia 15 tahun ini, nekat terjun ke Sungai Brantas, Selasa (9/1) sekitar pukul 11.00 wib. Informasi awal dari keterangan polisi menyatakan, dia diduga ketakutan akibat pelanggaran disiplin yang dilakukan di sekolah. AW dilaporkan meninggalkan sekolah, saat ibunya dipanggil pihak sekolah atas pelanggaran yang dilakukannya.
Petugas kesulitan karena arus sungai sangat deras. Potensi bahaya tinggi, karena jika utara hujan deras maka aliran sungai makin deras. (fat/fat)











































