DPD Partai Golkar Jawa Timur belum bisa bersikap karena secara legalitas masih belum menerima surat rekomendasi resmi dari pusat.
"Kami belum belum menerima legalitas dari pusat (surat keputusan dukungan ke Khofifah)," kata Ketua Harian DPD Partai Golkat Jawa Timur Freddy Poernomo, Kamis (2/11/2017).
Baca Juga: PD: Bakal Cawagub Khofifah Diambil dari Kultur Mataraman
Bahkan, ia mengklaim Khofifah hingga sekarang belum pernah menemui pengurus Golkar Jawa Timur.
"Yang bersangkutan juga belum pernah menemui kami di DPD," ungkapnya.
Karena dasar itulah, kata Freddy, Partai Golkar di Jawa Timur belum bisa melakukan manuver politik maupun bersikap.
"Jadi kalau ditanya sikap partai, kami belum bisa bicara banyak," jawabnya.
Baca Juga: Hanura Keberatan Pendamping Khofifah Jadi Jatah Demokrat
Siapa Bacawagub yang diajukan Golkar?
Isu keretakan di tubuh partai koalisi pendukung Khofifah terkait bacawagub, Freddy melihat Partai Demokrat yang memiliki 13 kursi di DPRD Jatim pantas mendapatkan jatah itu.
"Secara pribadi, saya mendukung pernyataan Pakde Karwo (Ketua Partai Demokrat Jatim Soekarwo) bahwa cawagubnya dari Demokrat," katanya.
Baca Juga: PD Minta Jatah Pendamping Khofifah, NasDem: Tak Boleh Kawin Paksa!
"Menurut saya itu wajar-wajar saja, karena Demokrat memiliki 13 kursi. Sedangkan Golkar hanya 11 kursi," tambahnya.
Namun Freddy memastikan jika belum ada pembicaraan dengan Partai Demokrat maupun partai pendukung lainnya untuk menentukan yang akan disandingkan dengan Khofifah.
Baca Juga: Paling Kuat di Koalisi Pro-Khofifah, PD Minta Jatah Cawagub
"Tetapi secara informal, kami komunikasi dengan Pak Rendra (Ketua DPW Partai Nasdem Jatim), dengan Pakde Karwo. Tapi belum ada keputusan siapa cawagubnya. Ini kewenangan DPP," terangnya.
Partai pendukung Khofifah akan duduk bareng paling lambat pekan depan untuk membicarakan sang pendamping.
"Mungkin pekan ini atau pekan depan akan membahasnya di Jakarta bersama provinsi (pengurus parpol koalisi tingkat Jatim)," sambungnya.
(roi/ugik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini