PD: Bakal Cawagub Khofifah Diambil dari Kultur Mataraman

Surabaya - Partai Demokrat (PD) merasa berhak atas jatah cawagub untuk bakal cagub Khofifah Indar Parawansa. PD bahkan sudah membuat kriteria.

"Sudah ada satu rumusan yang disetujui oleh para pimpinan partai di Jakarta, bukan di kita (tingkat Provinsi Jawa Timur)," kata Ketua DPD PD Jawa Timur (Jatim) Soekarwo setelah membuka Rapat Koordinasi Penyidik Polri dan PPNS (penyidik pegawai negeri sipil) Tahun 2017 di Hotel Singgasana, Surabaya, Rabu (1/11/2017). Soekarwo masih aktif sebagai Gubernur Jatim.

Baca juga: Paling Kuat di Koalisi Pro-Khofifah, PD Minta Jatah Cawagub

Dari pembicaraan tingkat elite PD di Jakarta, kemungkinan besar cawagub yang akan diduetkan dengan Khofifah berasal dari wilayah barat dan memiliki kultur Mataraman.

"Diambilkan dari sebelah barat, dari kultur Mataraman," ujarnya.

"Biar pun para ahli (mengatakan) kultur itu nggak ada hubungannya. Tapi guyonannya, ada yang mengurusi wayangan, campursari. Itu guyonannya," imbuhnya.

Baca juga: Diusung PDIP, Gus Ipul: Bu Mega Dekat dengan Islam

Ada beberapa kepala daerah di wilayah Mataraman yang namanya sering disebut sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jatim. Di antaranya Ipong Muchlisoni (Bupati Ponorogo) dan Emil Dardak (Bupati Trenggalek).

Apakah satu di antara dua nama ini bakal dipilih PD untuk menjadi cawagub?

"Adalah namanya, tapi tidak bisa di-publish. Nanti kasihan, kalau sudah di-publish tapi tidak ada (namanya)," pungkasnya. (fat/tor)