Ini Alasan Yayasan Hasyim Asyari Terapkan Full Day School 6 Hari

Jombang - Sejak tahun 2008, 8 sekolah mulai jenjang SD-SMA di Yayasan Hasyim Asyari Pesantren Tebuireng Jombang menerapkan full day school 6 hari dalam seminggu. Penerapan sekolah seharian ini menjadi bagian dari pendidikan karakter terhadap anak.

Direktur Pembinaan Lembaga Pendidikan Pesantren Tebuireng Khusnadi Said mengatakan, penerapan full day school selama hampir 9 jam tiap harinya tak lepas dari beban penerapan kurikulum nasional dan pesantren. Kedua kurikulum itu digabungkan di masing-masing sekolah.

"Kami memilih full day school untuk peningkatan pembinaan terhadap anak-anak, jadinya kan mereka lebih banyak di pondok dan sekolah daripada berkeliaran di luar," kata Khusnadi saat dihubungi detikcom, Rabu (16/8/2017).



Meski mayoritas siswa merupakan santri di Pesantren Tebuireng yang setiap hari berada di lingkungan pondok, tak menutup kemungkinan anak-anak akan berkeliaran di luar pondok jika kegiatan pesantren minim. Terlebih lagi, kata Khusnadi, saat ini perkembangan IT semakin pesat yang berpotensi memberi dampak negatif terhadap para santri.

"Banyak warnet itu bisa berpengaruh pada karakter anak, pengaruh pergaulan bebas juga. Misalkan jam 1 siang pulang, nanti dia tak langsung pulang, tapi nongkrong di jalan, terpengaruh hal-hal yang negatif," terangnya.

Kendati begitu, tambah Khusnadi, pendidikan karakter pada anak tak bergantung pada penerapan full day school. "Pendidikan karakter kan untuk memperbaiki sikap anak. Harusnya ada pendidikan karaker yang terintegrasi di semua mata pelajaran. Tidak hanya diserahkan di mata pelajaran tertentu," tandasnya.

Sejak tahun 2008, semua sekolah di bawah naungan Yayasan Hasyim Asyari menerapkan full day school. Yakni SD Islam Terpadu Sugondo (di Kesamben, Jombang), SMP Abdul Wahid Hasyim (AWH), SMA AWH, SMA Trensains (di Desa Jombok, Ngoro, Jombang), SMK Khoiriyah Hasyim, Madrasah Aliyah (MA) Salafiyah Syafiiyah, Madrasah Tsanawiyah (MTs) Salafiyah Syafiiyah dan Mualimin atau sekolah khusus agama.

Setiap hari, siswa harus mengikuti kegiatan di sekolah mulai pukul 06.45-15.30 Wib. Jika pemerintah mewacanakan sekolah 8 jam selama 5 hari dalam seminggu, sekolah di Pesantren Tebuireng ini menerapkan full day school selama 6 hari dalam sepekan. Libur bagi siswa hanya diberikan di hari Jumat. (fat/fat)