Korban, Ivan Krisdianto (30) warga Dusun Lidah, Desa/Kecamatan Gambiran, diduga dibunuh tiga orang ditangkap jajaran Satreskrim Polres Banyuwangi.
Salah satu pelaku berperan sebagai penghubung pembunuhan bernama Dedik Sukoco (27), warga Kecamatan Genteng dan dua lainnya penadah mobil Toyota Avanza nopol DK 706 KI milik rental mobil yang disopiri korban.
Dua penadah yakni Jeffry Anhanur alias Jupri (50), tinggal di Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng dan M Asrori (42), asal Kecamatan Randu Adung, Kabupaten Lumajang.
"Tersangka Dedik Sukoco diringkus di daerah Sempolan, Jember, Senin (6/2) sekitar pukul 20.00 WIB. Dua pelaku lain masih dalam proses pencarian. Keduanya berinisial W dan B," kata Kasat Reskrim Polre Banyuwangi, AKP I Dewa Putu Prima Yogantara Parsana, saat jumpa pers di mapolres, Selasa (7/2/2017).
Pembunuhan yang terjadi, Kamis (26/1) lalu bermula saat korban menyewa mobil Toyota Avanza yang kini menjadi barang bukti, untuk bepergian menuju Surabaya. Pada malam kejadian korban pergi tidak sendiri. Dedik Sukoco turut bersama korban dengan tujuan awal Kota Surabaya.
"Tersangka Dedik menunggu di depan salah satu masjid di Desa Kajarharjo. Pelaku berinisial W yang kini buron juga menunggu di lokasi yang sama. Mobil yang disewa itu atas permintaan Dedik yang memang sudah saling kenal," terang AKP Dewa.
Ternyata, rencana menuju Kota Pahlawan hanya tipu muslihat semata. Ketiga pelaku yang terlibat ingin menguasai kendaraan yang disopiri korban.
"Memang direncanakan sesuai pengakuan Dedik. Sebelum berangkat W meminta Dedik untuk mencarikan pembeli mobil yang nanti akan dirampas. Setelah dapat calon pembeli akhirnya aksi itu dijalankan," tambah suami artis sinetron FTV Kadek Devi.
Pada malam kejadian, mobil Toyota Avanza yang rencananya akan ke Surabaya berhenti di area Afdeling Kacangan Perkebunan Jatirono. Di situ, W meminta korban menghentikan mobil dengan alasan hendak buang air kecil. Dedik pun meminta korban untuk keluar dari kendaraan untuk kencing terlebih dulu.
"Begitu keluar korban langsung dibacok punggungnya menggunakan parang oleh B, yang sudah menunggu di lokasi. Tak cuma ditebas, korban juga dihantam pakai batu besar, diinjak sampai dilindas mobil. Aksinya sudah dirancang dan sangat sadis," paparnya lagi.
Usai menghabisi nyawa korban, para pelaku kemudian menjual barang hasil kejahatannya. Dedik kembali berperan mencarikan calon pembeli. Atas bantuan Jeffry Anhanur mobil tersebut dibeli M Ansori yang tinggal di Lumajang.
"Harga mobil disepakati Rp 27 juta. Uangnya dibagi empat dengan pembagian, Rp 4 juta diterima Dedik, W dan B 10 juta, sedangkan Jeffry menerima Rp 2,5 juta," tandasnya.
Sesosok mayat pria ditemukan di perkebunan Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Sabtu (28/1). Mayat tersebut ditemukan warga dengan kondisi mengenaskan. Selain luka remuk di kepala sebelah kanan, ada juga luka lecet di sekujur tubuh. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini