Pembunuhan terhadap korban membuat warga dan pedagang lain geger. Beberapa jam sebelum diitemukan tewas, korban terlihat melakukan aktivitasnya seperti biasa di dalam toko.
"Jumat sore dia masih bekerja seperti biasa. Tak ada warga yang mengira dia dibunuh seperti itu," kata Jaelani, salah seorang warga, Sabtu (12/7/2015) dini hari.
Polisi yang mendapat laporan kejadian tersebut langsung menuju ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari olah tempat kejadian perkara diketahui uang korban senilai Rp 20 juta dan 12 kilogram perak raib diduga dibawa pelaku.
"Kami menduga korban sempat memberikan perlawanan pada pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan AKP Khoirul Hidayat.
Dari hasil penyelidikan sementara pemunuhan tersebut diduga murni bermotif perampokan. Khorul juga belum bisa memastikan jumlah pelaku perampokan tersebut.
"Mudah-mudahan segera tertangkap," pungkasnya. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini