Peristiwa ini terjadi di Jalan Desa Jambaran, Desa Kaliombo, Kecamatan Purwosari. "Kedua korban mengendarai sepeda motor dari Dusun Jambaran menuju Desa Pelem. Tiba-tiba dihentikan oleh segerombol orang dan mereka langsung dikeroyok beramai-ramai," kata Kasubag Humas Polres Bojonegoro AKP MT Ariyadi kepada detiksurabaya.com, Jumat (3/9/2010).
Meski dalam pengeroyokan tersebut para pelaku hanya menggunakan tangan kosong, kedua korban mengalami luka yang parah. Anto mengalami luka memar parah dan batang hidungnya patah, sedangan Jojon mengalami memar yang cukup parah di bagian kepala belakangnya.
Puas menghajar kedua korban, para pelaku kabur begitu saja meninggalkan kedua pemuda ini terkapar di jalan. Kemudian, kedua korban yang dalam keadaan luka parah ini berusaha bangun dan mendatangi Polsek Purwosari untuk melapor.
Namun, karena kondisinya cukup parah, keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit. Dan hingga saat ini, mereka masih menjalani perawatan intensive di rumah sakit Wahyu Tetuko, Bojonegoro.
Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan atas keberadaan para pelaku serta identitasnya.
"Berdasar keterangan korban, memang sudah diketahui ciri-cirinya. Namun, kita harus menyelidiki lebih dalam mereka. Semoga, dalam waktu dekat semuanya bisa terungkap dan para pelaku bisa tertangkap oleh petugas," tutur Ariyadi.
(wln/wln)