Seorang ibu muda asal Klaten, Jawa Tengah, bernama Efriyani (42) yang hilang hingga disayembarakan akhirnya pulang. Warga Desa Bolopleret, Kecamatan Juwiring, Klaten, Jawa Tengah itu ditemukan di Kota Solo.
"Sudah ditemukan. Saat pulang diantar dua orang," ungkap Kades Bolopleret, Kecamatan Juwiring, Catur Joko Nugroho, pada detikcom, Selasa (4/1/2022).
Catur mengatakan dari keterangan keluarga, Efriyani ditemukan di Kota Solo. Namun dia mengaku tak tahu menahu siapa yang menemukan Efiyani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diwawancara terpisah, Kapolsek Juwiring Iptu Sumardi membenarkan kepulangan Efriyani. Tetapi setelah diantar pulang dibawa ke RSJD.
"Belum ada indikasi tindak pidana," kata Sumardi kepada detikcom hari ini.
Sebelumnya diberitakan, Efriyani hilang setelah meninggalkan rumahnya Desa Bolopleret, Juwiring, di Klaten, Jateng pada Juli lalu. Keluarga mencari keberadaannya ke sejumlah tempat, melapor ke polisi hingga mengumumkan ada imbalan Rp 5 juta bagi siapa pun yang menemukannya.
"Iya betul (ada imbalan Rp 5 juta). Tujuannya agar yang melihat saudara saya itu benar-benar mengantarnya pulang," ungkap Rohmad, seorang kerabat Efriyani kepada detikcom, Minggu (12/9/2021).
Rohmad menjelaskan, Efriyani pergi dari rumah sejak tanggal 25 Juli 2021 lalu. Selama ini yang bersangkutan memang mengidap penyakit bipolar.
"Punya penyakit bipolar, semacam halusinasi kadang rasa senang berlebihan kadang rasa sedih. Harusnya minum obat tiap hari," imbuh Rohmad.
#detiktif adalah program jurnalisme kolaboratif yang melibatkan peran serta pembaca detikcom atau detikers. Pembaca bisa terlibat aktif memberikan informasi suatu isu yang sedang diberitakan #detiktif. Anda yang punya informasi terkait pemberitaan #detiktif bisa berbagi informasi ke redaksi@detikcom dengan subjek "[detiktif] orang hilang". Sertakan nomor telepon yang bisa dihubungi untuk keperluan verifikasi.
Simak juga 'Polisi Tangkap Geng Motor di Klaten yang Rusak Motor Warga':