Pengumuman, Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Boyolali Dimulai Pekan Depan

Dinas Kesehatan Boyolali, Jawa Tengah menjadwalkan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun akan dimulai minggu depan. Sebanyak 62.000 anak jadi sasaran vaksinasi di Boyolali.

"Vaksinasi anak usia 6-11 tahun, kita sudah berkoordinasi, nanti kita mulai minggu depan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali Puji Astuti kepada wartawan di kompleks kantor bupati, Kamis (16/12/2021).

Untuk jumlah sasarannya, Puji Astuti, menjelaskan saat ini masih dilakukan pendataan. Namun paling tidak sama dengan bulan imunisasi anak sekolah (BIAS) dan bisa lebih.

"Jumlah sasaran ada 62.000 anak, tapi ini masih pendataan lagi," kata Puji.

Terkait dengan tempat vaksinasi, pihaknya flesibel dan mengikuti yang akan divaksin. Bisa di sekolah, di balai desa maupun di tempat lain. Intinya, mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kita mengikuti saja, nanti tim kita (vaksinator) yang digerakkan kesana. Intinya mendekatkan vaksin ke masyarakat dan yang penting cepat," katanya.

Puji juga menyatakan bahwa kebutuhan vaksin saat ini sudah tersedia dan mencukupi untuk target sasaran. Vaksinnya berjenis Sinovac yang dinilai aman untuk anak usia 6-11 tahun.

"Jadi vaksin sudah siap, makanya minggu depan langsung action," imbuhnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Darmanto, menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Sekda dan Kepala Dinkes terkait vaksin anak usia 6-11 tahun itu. Pihaknya telah melakukan pendataan para siswa yang berumur 6-11 tahun yang akan mendapatkan vaksinasi. Menurut dia, ada 60.000-an siswa yang tersebar di 586 SD baik negeri maupun swasta.

"Kami menerima informasi, kalau Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengizinkan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun. Maka kita sikapi dengan melakukan pendataan anak dan sebaran anaknya. Sehingga ketika Dinkes mau melaksanakan vaksinasi, kita siap," kata Darmanto saat ditemui wartawan di ruang kerjanya hari ini.