Warga belum tahu pindah ke mana
Penghuni lain, Putut, juga masih menunggu kepastian Pemkot Solo yang berjanji memberikan kompensasi. Saat ini dirinya belum tahu akan pindah ke mana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Belum tahu mau pindah ke mana, saya merupakan penghuni yang pertama menempati rusunawa ini sejak dibangun," kata Putut saat ditemui detikcom di lokasi, Kamis (26/8/2021).
Sementara itu, Gibran menjelaskan bahwa pembongkaran Rusunawa Semanggi dilakukan karena dia khawatir kondisi bangunan yang tua bisa membahayakan penghuni.
"Soalnya rusunnya sudah nggak layak. Kasihan warga kalau tinggal di situ. Apalagi kalau nanti amit-amit ada gempa, sudah nggak layak," kata Gibran usai mencanangkan Kampung Buah bersama Rotary Solo Raya di Karangasem, Solo, Selasa (24/8/2021).
Nantinya selama pembangunan, warga diminta pindah untuk sementara waktu. Gibran berjanji, seluruh penghuni rusunawa bisa kembali menempati rumahnya setelah pembangunan selesai.
"Yang jelas warga tenang saja, nggak ada yang diusir, penghuni lama nanti 100 persen bisa balik lagi. Kita nggak pernah ngusir orang," kata dia.
Tonton Video: Rusunawa Semanggi Solo Akan Dibangun Ulang, Gibran: Sudah Tak Layak
(bai/rih)