Miris! 2 Bocah SD di Semarang Nekat Curi Motor Buat Jalan-jalan

Miris! 2 Bocah SD di Semarang Nekat Curi Motor Buat Jalan-jalan

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Senin, 07 Jun 2021 19:52 WIB
Korban dan motornya yang sempat dicuri oleh dua siswa SD di Mapolsek Semarang Barat, Senin (7/6/2021).
Korban dan motornya yang sempat dicuri oleh dua siswa SD, saat rilis di Mapolsek Semarang Barat, Senin (7/6/2021). Foto: Angling Adhitya Purbaya/detikcom
Semarang -

Dua siswa SD di Semarang, Jawa Tengah, diamankan polisi karena terlibat kasus pencurian sepeda motor. Mereka nekat mencuri motor milik karyawan tempat potong rambut (barber) untuk jalan-jalan.

Pencurian itu dilakukan di salah satu barber shop di daerah Karangayu, Semarang Barat, Minggu (30/5) sekitar pukul 03.00 WIB. Korban, M Yupiter, saat itu sedang tidur. Sementara kedua bocah berusia 12 dan 14 tahun itu ternyata bisa masuk ke barber shop dan mengambil kunci motor yang diletakkan di meja.

"Satu anak berjaga-jaga di luar, satunya mengambil kunci yang diletakkan di meja barber. Lalu ambil motor dan dibawa kabur," kata Kapolsek Semarang Barat Kompol Dina Novita Sari di kantornya, Senin (7/6/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah mencuri, dua anak itu sempat melepas pelat nomor motor dan membawanya berkeliling. Teman korban yang mengenali motor tersebut kemudian memberitahu korban.

"Saat dipakai anak tersebut, rekan korban ada yang melihat kok motornya mirip, ternyata benar. Kemudian semua dibawa ke Polsek Semarang Barat," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pihak korban dan orang tua pelaku kemudian dipertemukan di Mapolsek Semarang Barat. Kepolisian kemudian mengedepankan restorasi justice dan ternyata korban memaafkan karena pelaku masih anak-anak. Mereka pun dikenakan wajib lapor hari Senin dan Kamis.

"Dari keluarga terlapor sudah meminta maaf ke korban kemudian masalahnya diselesaikan secara restorasi justice," kata Dina.

Curi Motor untuk Keliling Kota

Dina menyebut dari pengakuan para pelaku tidak memiliki motif untuk menjual sepeda motor curian tersebut. Mereka hanya memakai motor itu untuk berkeliling Kota Semarang.

"Cuma dipakai keliling-keliling saja sampai ke Kota Lama Semarang," jelas Dina.

"Kami juga sudah memanggil kedua orang tua pelaku, kami beri wejangan agar mengawasi pergaulan anaknya. Harus ada pendampingan ekstra dari orang tua, agar tak terpengaruh lingkungan luar yang kurang bagus," ucap Dina.

Seorang Pelaku Ternyata Tetangga Korban

Sementara itu, korban mengaku terkejut karena pelakunya masih SD dan bahkan salah satu di antaranya adalah tetangga. Yupiter mengaku baru mengetahui motornya hilang pada pagi harinya sekitar pukul 10.00 WIB.

"Kaget yang mencuri ternyata anak kelas 6 SD. Saya lagi tidur, kebetulan pintu nggak dikunci. Yang satu kenal, soale tetangga. Saya dikasih tahu sama teman, motornya di sini," kata Yupiter.

Lihat juga video 'Maling di Sunter Gagal Curi Motor, Dompet Malah Tertinggal':

[Gambas:Video 20detik]



(ams/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads