Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini berhasil melesakkan anak panah tepat mengenai titik tengah sasaran bidik dan berhasil mendapatkan skor tertinggi. Pertanda apa itu? 2024? Buru-buru Risma mengatakan itu hanya untung-untungan saja.
Hari ini Risma bersama sejumlah anggota Komisi VIII DPR RI melakukan kunjungan kerja di Balai Rehabilitasi Sosial Anak Membutuhkan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) Antasena di Jalan Magelang-Purworejo, Salaman, Sabtu (5/6). Dalam kunjungan tersebut Mensos meninjau seluruh kegiatan maupun ruang pelatihan yang ada.
Adapun ruang terakhir yang dikunjungi sport center. Di lokasi ini ada panahan dan wall climbing atau panjat tebing. Saat itu, Risma diminta oleh Dirjen Rehabilitasi Sosial Kemensos, Harry Hikmat, untuk mencoba memanah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Awalnya Mensos Risma tidak mau dan memilih panjat tebing. Dia mengaku, baru kali pertama memanah. Bidikan pertama anak panah masih mengenai bagian atas. Namun saat bidikan kedua melesak, anak panah tepat mengenai titik tengah sasaran dan mendapat skor tinggi.
Spontan Risma mengungkapkan kegembiraan, bahkan sampai melompat-lompat saking gembiranya. "Aku baru pegang ini (panah). Aku baru pegang ini, nggak tahu caranya diajari kok," ujar Risma.
"Nggak tahu, untung-untungan saja. Bukan karena aku pandai, tapi untung saja," lanjutnya.
![]() |
Lalu apa respons Mensos Risma saat hasil bidikan yang tepat mengenai sasaran itu dikaitkan dengan peruntungan politik ke depan. "Mana?! Ora (tidak), ini nomor 11. Firasat apa? Firasat apa tadi, mau ini aja (panahan) diajari caranya, firasat apa?," kata Risma balik bertanya.
Saat disinggung pada momentum politik tahun 2024, kata Risma, pada tahun 2024 akan bertani dan beternak lele. "2024 apa? Saya 2000 (2024) tadi, rasan-rasan (ngomong-omong) dengan Pak Abdullah Wahid, 'Saya sebetulnya mau usaha ini, pertanian, lele'," tutur Risma.
Lihat juga Video: Buntut Bupati Alor Marahi Staf Risma Bikin PDIP Cabut Dukungan