Kader dari Yogya Dikabarkan Hadiri KLB, Ini Kata Demokrat DIY

Kader dari Yogya Dikabarkan Hadiri KLB, Ini Kata Demokrat DIY

Pradito Rida Pertana - detikNews
Jumat, 05 Mar 2021 12:45 WIB
Logo Demokrat - 2019
Partai Demokrat (Foto: Redaksi)
Yogyakarta -

Beredar info ada tiga kader DPD Demokrat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menghadiri acara politik yang dilabeli Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat (PD) di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara. Sekretaris DPD Partai Demokrat DIY Freeda Mustikasari mengaku belum mendapatkan informasi terkait kadernya yang berangkat ke KLB hari ini.

"Maaf sampai saat ini kita belum ada konfirmasi lagi untuk itu ya, untuk dari kader kita karena kita belum ada laporan resmi," kata Freeda saat dihubungi detikcom, Jumat (5/3/2021).

Freeda menyebut DPD Demokrat DIY menolak adanya KLB yang dinilai ilegal itu. Meski begitu, Freeda menyebut jika ada kader dari wilayahnya yang ikut KLB itu dipastikan bukan dari struktur kepengurusan DPD Demokrat DIY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi jelas di DIY, khususnya DPD Demokrat menolak adanya KLB tersebut. Ini (yang ikut KLB) banyak yang sekadar kader, artinya mengatakan kader, bahkan kader-kader yang dipecat dari beberapa DPP," cetus Freeda.

Diberitakan sebelumnya, perhelatan politik yang menamakan diri KLB Partai Demokrat digelar di The Hill Hotel and Resort Deli Serdang, Sumatera Utara, hari ini. Terkait acara yang diklaim sebagai KLB Partai Demokrat di Medan, Partai Demokrat menyurati Menko Polhukam Mahfud Md, Menkum HAM Yasonna Laoly, hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. PD menyurati agar ketiganya menghentikan KLB yang disebut ilegal.

ADVERTISEMENT

Kepala Bamkostra Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan seluruh Ketua DPD dan DPC Demokrat sudah menandatangani surat pernyataan menolak KLB. Para pemilik suara ini solid kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Atas dasar itu semua, Partai Demokrat memohon agar Menko Polhukam, Kapolri, dan Menkumham mencegah serta menghentikan penyelenggaraan KLB yang ilegal dan inkonstitusional karena melanggar AD/ART Partai Demokrat yang sah. Surat-surat tersebut sudah dikirimkan dan sudah diterima oleh Kantor Menko Polhukam, kantor Kapolri serta Kementerian Hukum dan HAM," ujar Herzaky, hari ini.

Tonton video 'KLB di Sumut, Partai Demokrat: KLB Bodong':

[Gambas:Video 20detik]



(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads