Sleman Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Gunung Merapi

Sleman Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana Gunung Merapi

Jauh Hari Wawan S. - detikNews
Jumat, 01 Jan 2021 14:27 WIB
Gunung Merapi mengeluarkan asap sulfatara terlihat jelas dari kota Yogyakarta, Jumat (27/11/2020). Berdasarkan pantauan aktivitas kegempaan Merapi tercatat sejak pukul 00.00 - 06.00 tercatat gempa guguran sebanyak 15 kali, gempa hembusan sebanyak 22 kali, gempa fase banyak 109 kali dan gempa vulkanik dangkal sebanyak 6 kali. 
Kepala Kepala BPPTKG Hanik Humaida menyampaikan kepulan asap di Merapi merupakan hal yang sangat wajar. 
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyebut Emisi asap gunung api merupakan hal yang sangat wajar, kebetulan cuaca cerah sehingga bisa terlihat dari kota Yogyakarta 
Asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tebal.
Gunung Merapi terlihat jelas dari kota Yogyakarta, Jumat (27/11/2020). (Pius Erlangga/detikcom)
Sleman -

Pemerintah Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperpanjang status tanggap darurat bencana Gunung Merapi. Perpanjangan masa tanggap darurat ini merupakan yang kedua kalinya.

"Perpanjangan kedua tanggap darurat bencana merapi ini mulai tanggal 1 Januari 2021 hingga 31 Januari 2021," kata Bupati Sleman Sri Purnomo dalam keterangannya, Jumat (1/1/2021).

Perpanjangan ini tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Sleman No 94.98/Kep.KDH/A/2020 tentang Perpanjangan Kedua Tanggap Darurat Bencana Gunung Merapi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Purnomo menjelaskan perpanjangan masa tanggap darurat ini karena melihat aktivitas Gunung Merapi masih tinggi. Sedangkan status Gunung Merapi hingga saat ini masih Siaga (Level III).

"Berdasarkan pengamatan BPPTKG (Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi, Kebencanaan Geologi) aktivitas Merapi masih tinggi. Jarak radius bahaya karena lontaran material vulkanik dan erupsi eksplosif juga masih 5 km, itu pertimbangannya (perpanjangan tanggap darurat)," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, saat ini terdapat 240 jiwa pengungsi akibat peningkatan status Gunung Merapi. Para pengungsi tersebut kini berada di Balai Kalurahan Glagaharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman.

"Itu yang harus diutamakan dan dipenuhi kebutuhan dasarnya," sebutnya.

Ia pun menegaskan jika sejauh ini anggaran untuk penanganan pengungsi masih cukup. "Dengan status tanggap darurat ini kita bisa mengakses dana tidak terduga dan jumlahnya cukup untuk penanganan bencana Merapi ini," pungkasnya.

Simak video 'BPPTKG: Rekahan di Kawah Gunung Merapi Makin Panjang':

[Gambas:Video 20detik]



(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads