.webp)
Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan (PDIP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyebut ada dua pasangan calon (paslon) yang diusung memenangi Pilkada serentak 2020 di DIY. Sementara PDIP mengakui satu paslon jagoannya kalah.
Sekretaris DPD PDIP DIY, Totok Hedi Santosa, mengatakan bahwa dalam Pilkada 2020 di DIY, PDIP menang di dua kabupaten yakni Sleman dan Bantul. Sedangkan di Gunungkidul calon yang diusung partai berlambang banteng ini kalah.
"Bantul sama Sleman (menang), Gunungkidul kalah, dari hitung cepat kami (paslon yang diusung di Gunungkidul) kalah," kata Totok kepada detikcom, Kamis (10/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait hal tersebut, Totok mengaku tidak mempermasalahkannya. Namun pihaknya tetap menunggu rekapitulasi KPU sebagai hasil akhir.
"Ya sudah, tidak apa-apa (kalah di Gunungkidul). Tapi kan kita nunggu KPU untuk hasil resminya. Tetapi kalau hitung cepat kami 100 persen yang masuk itu dua tempat (Sleman dan Bantul yang menang)," ujarnya.
"Yang penting kemenangan di Sleman dan Bantul itu kemenangan rakyat Sleman dan rakyat Bantul. Karena kami menghargai rakyat yang mengapresiasi program viai misi yang diusung para calon," imbuhnya.
Sedangkan merujuk https://pilkada2020.kpu.go.id/#/pkwkk/tungsura/34, hingga Kamis (10/12/2020) pukul 14.20 WIB, tercatat sudah 45,58 persen data yang masuk, data itu berdasarkan 866 dari total 1.900 TPS di Kabupaten Gunungkidul. Di mana paslon 01 Sutrisna Wibawa-Mahmud Ardi Widanto dengan 32,4 persen, paslon 02 Immawan Wahyudi-Martanty Soenar Dewi dengan 10,5 persen, paslon 03 Bambang Wisnu Handoyo-Benyamin Sudarmadi dengan 24,5 persen dan paslon 04 Sunaryanta-Heri Susanto dengan 32,6 persen.
Sedangkan untuk Kabupaten Bantul, paslon 01 Abdul Halim Muslih-Joko Purnomo 57,3 persen dan paslon 02 Suharsono-Totok Sudarto 42,7 persen. Hingga pukul 12.35 WIB, tercatat sudah 38,08 persen data yang masuk, data itu berdasarkan 794 dari total 2.085 TPS yang ada di Kabupaten Bantul.
Selanjutnya, untuk Kabupaten Sleman, paslon 01 Danang Wicaksana Sulistya-Raden Agus Choliq 30,7 persen. Paslon 02 Sri Muslimatun-Amin Purnama 30,2 persen dan paslon 03 Kustini Sri Purnomo-Danang Maharsa 39,1 persen. Data itu berdasarkan pantauan pukul 14.21 WIB, di mana tercatat sudah 46,49 persen data yang masuk, data itu berdasarkan 988 dari total 2.125 TPS yang ada di Kabupaten Sleman.
(rih/mbr)
