Pasangan eks TNI-Polri mengklaim berhasil mengungguli dua pasangan lainnya di Pilkada Purworejo 2020. Di sisi lain, pasangan petahana juga mengaku memperoleh suara terbanyak dari paslon lain.
Pilkada Purworejo diikuti oleh tiga paslon bupati dan wakil bupati. Paslon nomor urut 01 Agustinus Susanto-Rahmad Kabuli, paslon nomor urut 02 Kuswanto-Kusnomo, dan petahana Agus Bastian-Yuli Hastuti menjadi paslon nomor urut 03.
Ketua Tim Pemenangan Kuswanto-Kusnomo, Sutarno, mengatakan berdasarkan hasil quick count internal, diperoleh hasil sementara bahwa paslon 02 ini mendapatkan 36 persen, paslon 03 mendapatkan 33 persen, dan paslon 01 mendapatkan 23 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara kita masih unggul berdasarkan dari data c1 yang masuk dari masing-masing desa. Sementara baru masuk sekitar 20 persen suara. Harapannya sampai hitungan akhir tetap menang di angka yang aman sekitar 50 persen ke atas," kata Sutarno saat ditemui detikcom di Posko Pemenangan Kuswanto-Kusnomo, Rabu (9/12/2020).
Diketahui, Kuswanto merupakan mantan perwira TNI dengan pangkat kolonel dan terakhir menjabat sebagai Kepala Bagian Keuangan Universitas Pertahanan di Sentul. Sedangkan Kusnomo merupakan eks anggota Polri dengan pangkat Aiptu dan menjabat terakhir sebagai Kanit 2 Bidang Ekonomi Sat Intelkam Polres Purworejo.
Sementara itu, kubu dari paslon 03 atau petahana juga mengklaim kemenangan. Meski belum bisa memberikan persentase kemenangan sementara, namun hasil dari quick count yang dilakukan, pihak petahana mengklaim unggul dari paslon lain.
"Nuwun sewu saya belum bisa matur, ini masih belum selesai. Sementara yang masuk baru sekitar 30 persen suara. Tapi sementara kami unggul. Hasil pastinya nanti nggih, saya belum bisa matur banyak," kata Ketua Tim Pemenangan Bastian-Yuli, Kelik Susilo Ardani, ketika dihubungi detikcom.
Agus Bastian saat ini juga menjabat Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Tengah, sedangkan Yuli Hastuti adalah Ketua DPD Partai Golkar Purworejo.
Dari kubu paslon 01, Ketua Badan Saksi Nasional (BSN) tim paslon 01, Eko Purwantoro, mengatakan pihaknya masih melakukan hitung cepat internal.
"Sementara kami masih ketinggalan dengan 29 persen suara dari hasil quick count yang kami adakan," kata Eko saat dihubungi.
Hasil pantauan detikcom pukul 18.10 WIB pada web https://pilkada2020.kpu.go.id/#/pkwkk/tungsura/3306, pasangan 02 berhasil mengungguli pasangan lain dengan perolehan 40,02 persen suara. Sedangkan paslon 03 mendapatkan 34,7 persen suara dan paslon 01 memperoleh 25,01 persen suara.
Sementara itu, Divisi Sosdiklih Parmas SDM KPU Purworejo, Akmaliyah, membenarkan data yang ada di dalam web resmi KPU RI tersebut meski masih bersifat sementara. Data perhitungan di KPU Purworejo sendiri baru akan dihitung secara manual mulai tanggal 15 Desember nanti.
"Hasilnya sementara berdasarkan angka yang masuk ke web tersebut memang seperti itu. Dan itu hasil dari sekitar 35 TPS dari 1.901 atau 1,84 persen TPS yang ada. KPU Purworejo sendiri baru akan melakukan penghitungan manual mulai tanggal 15 Desember dan kami tidak ada quick count," kata Akmaliyah ketika ditemui detikcom di kantornya, hari ini.