Di bulan November, Corona di Solo makin melonjak. Pada bulan tersebut ada penambahan lebih dari 1.000 kasus positif Corona. Angka yang sangat tinggi untuk ukuran sebuah kota kecil. "Memang lonjakannya drastis. Faktanya memang demikian, sebulan bertambah 1.000 kasus," Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas COVID-19 Solo, Ahyani, Rabu, 25 November.
Awal Desember, Wali Kota FX Hadi Rudyatmo, mengungkap rumah sakit di Kota Solo telah penuh. "Sekarang rumah sakit di Solo sudah penuh. Pasien dari daerah lain dirujuk ke sini," kata Rudy, Rabu, 2 Desember.
Rudy menilai menilai penerapan isolasi mandiri di rumah tidak bisa berjalan efektif. Untuk memutus mata rantai virus Corona, pasien positif COVID-19 diminta agar diisolasi dengan pengawasan petugas.
Baca juga: FX Rudy: Rumah Sakit di Solo Penuh! |
Rudy mengusulkan agar Asrama Haji Donohudan di Boyolali, dijadikan rumah sakit darurat lokasi isolasi. Asrama tersebut bisa menampung lebih dari 10 ribu orang. Terkait masalah dana, kata Rudy, dapat ditanggung oleh provinsi dan daerah Solo Raya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kalau (Asrama Haji Donohudan) sudah tidak cukup kita masih punya Solo Technopark. Untuk personelnya bisa kita rekrut baru," pungkasnya.
(mbr/mbr)