1 Pegawai Positif Corona, Unisri Solo Ditutup Sepekan

1 Pegawai Positif Corona, Unisri Solo Ditutup Sepekan

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Rabu, 25 Nov 2020 12:04 WIB
Poster
Ilustrasi virus Corona. (Foto: Edi Wahyono)
Solo -

Aktivitas di kampus Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo dibatasi untuk sementara. Hal tersebut dilakukan usai satu orang pegawainya dinyatakan positif virus Corona atau COVID-19.

Juru bicara Unisri, Suharno, mengatakan seorang pegawai Unisri sudah sakit sejak Sabtu (14/11) lalu. Setelah melalui pemeriksaan, ternyata pegawai tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.

"Ada salah satu karyawan yang sejak tanggal 14 November tidak masuk kerja karena flu. Dan kemarin dapat informasi dari yang bersangkutan bahwa dia positif COVID-19," ujar Suharno saat dihubungi wartawan, Rabu (25/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya masih ada aktivitas di kampus untuk kegiatan yang penting. Pembatasan kegiatan dilakukan sebagai antisipasi adanya penularan COVID-19.

"Mulai hari ini sampai 3 Desember 2020 kita batasi kegiatan di kampus. Jadi bukan lockdown. Ini sifatnya hanya antisipasi," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Suharno mengatakan telah berkoordinasi dengan bagian kepegawaian Unisri. Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 Solo.

"Kita lakukan sesuai prosedur. Ada sterilisasi, kemudian tracing. Riwayat ke mana saja masih kita dalami," terang Suharno.

Selain Unisri sebelumnya Institut Seni Indonesia (ISI) Solo juga membatasi kegiatan. Di ISI Solo terdapat dua orang pegawai yang positif COVID-19. Kampus ISI Solo Kentingan ditutup 21-28 November 2020.

(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads