Tiga orang pengurus Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19. Dari tiga orang tersebut, salah seorang di antaranya adalah Wali Kota Yogyakarta periode 2001-2006 dan 2006-2011, Herry Zudianto.
"Benar bahwa tiga person PWM DIY positif (COVID-19), meski semuanya tidak ada gejala sakit," kata Wakil Ketua PWM DIY Azman Latif saat dihubungi wartawan, Senin (21/9/2020).
Menurutnya, tiga pengurus PWM DIY itu diketahui positif Corona setelah dilakukan tracing terhadap sejumlah kontak erat Direktur Utama PKU Gamping, Sleman. Di mana direktur tersebut dinyatakan positif awal bulan September lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini hasil tracing ya, setelah Dirut PKU Gamping dinyatakan positif dan beberapa (pengurus PWM DIY) punya kontak erat intens dengan yang bersangkutan," ujarnya.
Lebih lanjut, Azman juga membenarkan bahwa kantor PWM DIY di Gedongkuning, Kotagede, Kota Yogyakarta ditutup sementara. Akan tetapi, penutupan ini tidak terkait dengan rentetan kasus tersebut.
"Kantor PWM DIY jauh sebelumnya sudah ditutup karena ada aktivis IMM yang positif sempat ke kantor dan kontak dengan karyawan. Tapi, alhamdulillah seluruh karyawan yang di-swab hasilnya negatif," katanya.
Baca juga: PP Muhammadiyah: Tunda Pilkada! |
Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, membenarkan jika Herry Zudianto terkonfirmasi positif COVID-19. Wakil Wali Kota Yogyakarta ini menyebut jika Herry terkonfirmasi positif pada hari Kamis (17/9) malam.
"Kamis malam itu dinyatakan positif, ini sedang kita tracing, beliau (HZ) OTG dan kondisinya sehat. Untuk istrinya sudah diswab dan hasilnya negatif," katanya.