KPU Kota Semarang menyatakan berkas pendaftaran dan syarat bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota petahana Semarang, Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu (Hendi-Ita) sudah lengkap. Hendi lalu bersiap untuk melakukan kampanye dibantu tim pemenangannya.
"Keduanya dinyatakan memenuhi syarat, untuk kelengkapan sudah memenuhi syarat sehingga tidak perlu perbaikan berkas," kata Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom di kantornya, Semarang, Jumat (18/9/2020).
Saat ditanya terkait kepastian lawan kotak kosong, Henry mengatakan hal itu baru bisa diungkapkan saat penetapan calon pada Rabu (23/9).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti ya tanggal 23 (September) setelah secara resmi penetapan," ujarnya.
Sementara itu, Hendi mengaku siap menggelar kampanye dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Dia pun siap jika melawan kotak kosong di Pilwalkot Semarang 2020.
"Kami dari awal sudah siap berjuang, baik melawan kolom kosong maupun yang ada isinya. Bismillah, kita hadapi semuanya," tutur Hendi.
Tonton video 'Kemendagri Tolak Konser Musik di Kampanye Pilkada':
"Tapi yang terpenting saya ingatkan kepada sedulur-sedulur tim pemenangan, agar menggunakan cara-cara yang elegan dalam berkampanye, yang mampu menarik hati sedulur-sedulur lainnya, tapi tanpa menanggalkan SOP Kesehatan di masa pandemi ini," sambungnya.
Dia menerangkan tim pemenangan sudah berkomunikasi soal rencana kampanye. Meski KPU mengizinkan menggelar konser musik saat kampanye, pihaknya memilih untuk door to door.
"Yang jelas meskipun diperbolehkan oleh KPU, kami tidak melihat adanya urgensi melakukan kampanye dengan menggelar konser. Konsepnya lebih dengan cara door to door, agar kemudian Pilwalkot Semarang tahun ini dapat berjalan dengan sukses dan sehat," ucapnya.
Untuk diketahui, Hendi-Ita didukung semua partai di Kota Semarang yaitu PDIP, Gerindra, Demokrat, NasDem, Golkar, PKB, PSI, dan PKS yang memiliki kursi di DPRD Kota Semarang. Kemudian ada juga partai pendukung nonparlemen yaitu PPP, PKPI, Berkarya, PBB, dan Hanura.