KPU, Gibran Hingga FX Rudy Sepakat Debat Paslon Digelar Virtual

Round-Up

KPU, Gibran Hingga FX Rudy Sepakat Debat Paslon Digelar Virtual

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Jumat, 11 Sep 2020 08:24 WIB
Ilustrasi fokus (bukan buat insert) Pilkada Langsung Ditinjau Ulang (Nadia Permatasari/detikcom)
Ilustrasi Pilkada (Nadia Permatasari/detikcom)
Solo -

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengusulkan agar debat Pilkada 2020 dilakukan virtual karena sedang masa pandemi COVID-19. Pihak KPU, Gibran Rakabuming sebagai salah satu bakal paslon, hingga Wali Kota FX Rudy sepakat dengan ide tersebut.

"Saya sih mengusulkan karena pendaftaran sudah, mereka sekarang pemeriksaan kesehatan, kalau bisa nanti debat-debatnya nggak usah ada lah, virtual aja," kata Ganjar usai mengikuti Rakorsus Tingkat Menteri yang dipimpin Menko Polhukam melalui konferensi video di kantornya, Rabu (9/9).

Wacana tersebut disambut baik sejumlah pihak. Salah satunya KPU Jawa Tengah yang mengatakan ada pembatasan ketat jumlah peserta dalam pelaksanaan debat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua KPU Jateng, Yulianto Sudrajat, menjelaskan kandidat tetap bertatap muka dan proses debat disiarkan secara langsung. Yang boleh hadir dalam acara tersebut, kata Yulianto, selain kandidat dan moderator yaitu tim kampanye dan Bawaslu.

"Debat kita siarkan live melalui lembaga penyiaran publik atau swasta, lewat televisi atau radio dan streaming media sosial," kata Yulianto usai acara pembagian masker oleh Polri di Mapolda Jateng, Kamis (10/9/2020).

ADVERTISEMENT

"Yang datang saat debat itu pasangan calon, moderator, kemudian tim kampanye, Bawaslu dan KPU. Kita siarkan live," lanjutnya.

Yulianto mengingatkan para pendukung tidak perlu datang ke lokasi debat. Pendukung diimbau melihat siaran langsung lewat sejumlah media itu.

"Cukup di rumah masing-masing saja, mendengar atau melihat siaran," ujarnya.

Di Solo, KPU juga membuka opsi debat publik digelar secara virtual. Debat rencananya digelar dua kali selama masa kampanye.

"Memang memungkinkan virtual. Menurut regulasi, bisa digelar tunda, bisa live, kemudian bisa dilakukan di lembaga penyiaran publik atau swasta atau di suatu tempat," kata Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti, saat dihubungi detikcom, Kamis (10/9/2020).

Tonton juga video 'DPR Wanti-wanti Kampanye Pilkada 2020 Berpotensi Sebarkan Covid-19':

[Gambas:Video 20detik]



Nurul mengatakan bahwa yang terpenting dalam pelaksanaan tahapan Pilkada adalah penerapan protokol kesehatan. Misalkan debat dilaksanakan di suatu tempat, KPU membatasi hanya 50 orang yang berada di dalam ruangan.

"Jumlah maksimal yang ada di acara debat itu 50 orang. Tentunya tanpa pendukung, karena 50 itu sudah termasuk KPU, Bawaslu, timses paslon," ujar dia.

Sementara itu pasangan independen Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) mengatakan akan mengikuti apapun keputusan KPU. Termasuk jika nantinya debat digelar secara virtual.

"Ya kita ikuti saja, kita sangat siap, apapun aturannya kita ikuti," kata Bagyo saat dijumpai di kawasan Pasar Gede Solo, Kamis (10/9/2020).

Dalam kesempatan yang sama, Gibran-Teguh tidak mempermasalahkan debat online ataupun offline. Yang terpenting adalah penerapan protokol kesehatan.

"Offline boleh, online boleh, pokoknya saya siap. Sama-sama baiknya, tapi kalau offline ya harus jaga jarak, pakai masker, saya ngikut aja," ujar Gibran Rakabuming.

Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, juga menanggapi positif wacana Gubernur Ganjar. Dia juga berharap KPU bisa melaksanakan wacana tersebut.

"Kalau Pak Ganjar punya wacana seperti itu ya cocok saja, tetapi yang punya otoritas kan KPU. Tinggal nanti mau bikin aturan itu nggak. Itu kan juga untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(bai/mbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads