Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengatakan ada tambahan satu kasus positif virus Corona atau COVID-19 dari klaster Soto Lamongan depan XT Square, Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta. Sehingga total ada 16 kasus dari klaster Soto Lamongan tersebut.
"Untuk klaster soto Lamongan (ada tambahan) 1 dari Bantul, dia pembeli. Jadi dia ada gejala dan periksa di Puskesmas terdekat dan minggu lalu positif," kata Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi saat ditemui wartawan di kompleks Balai Kota Yogyakarta, Senin (7/9/2020).
"Jadi saat ini ada 16, tambahan satu keluarganya, satu tetangganya dan satu pembeli dari Bantul itu," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Heroe pun meminta pembeli pada Agustus yang memiliki gejala untuk segera memeriksakan diri.
"Karena itu yang beli bulan Agustus silakan merapat ke layanan terdekat. Karena ada pembeli yang terpapar," terangnya.
Dia menambahkan ada beberapa pembeli yang telah mengikuti tes swab. Pihaknya pun masih menunggu hasil swab tersebut.
"Ada beberapa pembeli swab tapi hasil belum keluar," ujar Heroe.
Diberitakan sebelumnya, Pemkot Yogyakarta terus melakukan tracing terkait klaster Soto Lamongan di sekitar XT Square, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Satu RT di Kecamatan Umbulharjo juga sempat melakukan lockdown lokal usai pedagang Soto Lamongan itu diketahui kena COVID-19.