21 Ribu ODR COVID-19 di Brebes Di-rapid Test, 1.200 Lanjut Swab

21 Ribu ODR COVID-19 di Brebes Di-rapid Test, 1.200 Lanjut Swab

Imam Suripto - detikNews
Kamis, 27 Agu 2020 12:15 WIB
Pengambilan sampel swab di Brebes
Pengambilan sampel swab di Brebes. (Foto: Imam Suripto/detikcom)
Brebes -

Sebanyak 1.200 orang di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menjalani tes swab virus Corona atau COVID-19. Mereka bagian dari 21 ribu warga dalam kategori ODR (Orang dengan Risiko) COVID-19 yang telah menjalani rapid test sebelumnya.

Catatan Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, 1.200 orang tersebut tersebar di 17 kecamatan. Kepala Dinkes Brebes, dr Sartono, menerangkan warga yang masuk kategori ODR meliputi penderita TBC, diabetes lansia, hipertensi dan juga tenaga kesehatan. Sampel-sampel ini diambil secara bertahap mulai 24 Agustus sampai 2 September 2020.

"Yang masuk ODR ini kita prioritaskan uji swab. Semua ada 1.200 orang. Mereka adalah penderita TBC, diabet lansia, hipertensi dan tenaga kesehatan," terang Sartono di kantornya, Kamis (27/8/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sartono meneruskan, di Brebes terdapat 16 ribu orang penderita diabet lansia dan 5.000 penderita TBC. Mereka masuk dalam kategori ODR. Beberapa bulan lalu, kata Sartono, Dinas Kesehatan melakukan screening dengan rapid test.

"Di Brebes terdapat 16 ribu orang penderita diabet lansia dan 5.000 penderita TBC. Mereka masuk dalam kategori ODR. Sebelumnya sudah di-rapid test. Nah hasil screening ini kami menginventarisir 1.200 orang perlu ditindaklanjuti dengan uji swab," sambung Sartono.

ADVERTISEMENT

Pengambilan sampel swab terhadap ODR ini dilakukan di 38 Puskesmas di seluruh wilayah Kabupaten Brebes. Dalam satu hari, tiap Puskesmas ditarget mengambil sampe 5 sampai 10 orang ODR. Sampel usap tenggorokan ini kemudian dikirim ke Labkesda Provinsi Jawa Tengah untuk dites metode PCR.

Secara keseluruhan, hasil pemeriksaan 1.200 sampel ini diperkirakan memakan waktu paling lama 2 pekan. Alasannya, pengiriman dan pemeriksaan sampel ke Labkesda Provinsi dilakukan secara bertahap setiap hari.

"Kalau merujuk pemeriksaan swab karyawan Puskesmas Kalimati itu waktunya 4 hari. Karena ini dilakukan secara bertahap, mungkin 2 minggu selesai semua. Tiap hari kita kirim ke Semarang, misal hari ini kita kirim sampel swab kemarin, dan besok kita kirim swab yang diambil hari ini," pungkas Sartono.

(mbr/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads