Progres Terkini Penyidikan Sepasang Kekasih Sadis Habisi Nyawa 2 ABG

Progres Terkini Penyidikan Sepasang Kekasih Sadis Habisi Nyawa 2 ABG

Robby Bernardi - detikNews
Jumat, 24 Jul 2020 16:55 WIB
Rekonstruksi pembunuhan remaja berinisial A (17) oleh pasangan kekasih KN dan S digelar hari ini. Dalam rekonstruksi itu terkuak modus dan lokasi pembunuhan itu
Rekonstruksi pembunuhan sadis sepasang kekasih di Pekalongan, Kamis (23/7/2020). (Foto: Robby Bernardi/detikcom)
Kota Pekalongan -

Sepasang kekasih sadis berinisial KN (17) dan S (16), terlibat dua kasus pembunuhan dengan korban ABG yakni A (17) dan SR (14) di Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Polisi menyebut berkas perkara dua kasus pembunuhan itu diproses terpisah.

Kasat Reskrim Polres Pekalongan Kota, AKP Ahmad Sugeng, mengatakan setelah menyelesaikan berkas perkara KN dan S dengan korban A, pihaknya melanjutkan pemberkasan kasus pembunuhan dengan korban SR.

"Progresnya (berkas korban SR), Insyaallah Senin (27/7) tahap 1," kata Ahmad Sugeng kepada detikcom, Jumat (24/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ahmad Sugeng, tahap 1 ini pihaknya akan melimpahkan berkas perkara ke kejaksaan. Nantinya berkas akan diteliti oleh jaksa apakah sudah lengkap atau belum.

"Berkas untuk diteliti JPU, apakah sudah lengkap atau masih ada petunjuk dari JPU ke penyidik," jelas Ahmad Sugeng.

ADVERTISEMENT

"Yang SR setelah kasus ini (kasus korban A) P21 (berkas lengkap), akan segara masuk ke tahap 2," tambahnya.

Sementara, untuk rekonstruksi pembunuhan SR, polisi berencana menggelar dalam waktu dekat ini. "Nanti kita kabari lagi ya," katanya.

Diketahui, KN dan S terlibat kasus pembunuhan dua ABG di Kota Pekalongan, A dan SR.

Mayat korban A ditemukan warga di bantaran Sungai Klego, Kamis (16/7) pagi. Kondisinya bersimbah darah dan ada sebilah pisau yang tergeletak di rerumputan.

Dari penyelidikan polisi diketahui A merupakan warga Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan. Polisi pun melakukan penyelidikan dan menemukan belasan luka tusuk di tubuh korban.

Sementara itu korban SR (14) warga Kecamatan Pekalongan Timur yang mayatnya ditemukan pada Jumat 24 April 2020 silam. Kepada polisi, tersangka KN dan S mengakui mengincar motor korban.

Terpisah, orang tua korban SR, Antariksa (48), mengatakan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada penegak hukum.

"Saya selaku orang tua, telah menyerahkan semuanya ke pak polisi. Harapan saya, agar pelaku dihukum setimpal dengan apa yang diperlakukan," kata Antariksa kepada detikcom.

Halaman 2 dari 2
(rih/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads