3 Kisah Beli Tanah-Rumah Bisa Dapat Istri: dari Eks Model hingga Biduan

3 Kisah Beli Tanah-Rumah Bisa Dapat Istri: dari Eks Model hingga Biduan

Aditya Mardiastuti - detikNews
Rabu, 22 Jul 2020 15:57 WIB
Indira mantan model yang jual rumah di Malang bonus istri  2015 lalu
Foto: Indira mantan model yang jual rumah di Malang dan bersedia diperistri pembeli pada 2015 lalu. (dok Istimewa)
Yogyakarta -

Kabar tentang penjual tanah di Kudus yang memberi iming-iming pada pembelinya bisa menikahi adik perempuannya viral di media sosial. Tawaran ini sebenarnya bukan yang pertama, sebelumnya ada Winalia dari Sleman dan Indira dari Malang. Berikut kisahnya.

1. Winalia di Sleman

Sosok Winalia dari Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu viral karena pernah menjual rumah beserta 'isinya' pada Maret 2015 silam. Winalia yang saat itu berusia 40 tahun tak hanya bikin heboh dunia maya tapi juga ramai diberitakan media asing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah media asing seperti Time.com, Channel News Asia yang mengutip AFP, hingga Huffingtonpost yang mengutip dari Jakarta Post ramai-ramai memberitakan soal isi iklan dari Winalia.

Winalia mengiklankan rumah itu melalui kenalannya Dian. Tanpa diketahui Winalia, Dian membuat kalimat yang unik, isinya: Beli Rumah Bisa Ajak Pemiliknya Nikah. Iklan ini diposting di sebuah situs jual beli rumah pada 7 Maret 2015 disertai foto Wina tengah berpose di belakang mobil.

ADVERTISEMENT

Iklan itu bergerak viral. Tak sampai sepekan, Dian dan Winalia ditelepon banyak orang yang menanyakan keseriusan iklan tersebut.

Rumah yang dijual Winalia juga tergolong bagus dan mewah. Rumah itu berdiri di atas lahan seluas 523 meter persegi dan terletak di Randugunting, Tamanmartani, Kalasan, Sleman. Winalia membanderol dengan harga Rp 999 juta.

WinaliaWinalia dan suaminya Abdillah (Foto: dok Pribadi)

Winalia saat itu juga mengaku ingin pembeli yang benar-benar serius. Syaratnya adalah calon pembeli juga berminat untuk mengajaknya menikah dan dia tidak mau kalau yang mengajaknya menikah ternyata seorang yang sudah berkeluarga.

Kisah tersebut saat itu berujung manis. Wanita yang saat itu mengelola bisnis salon kecantikan maupun penyanyi campursari itu akhirnya menikah lelaki bernama M Abdillah (38) tujuh bulan setelah iklan penjualan rumahnya viral. Keduanya berkenalan saat Abdillah mengantarkan temannya melihat rumah Winalia.

Tak sesuai dengan rencana, Winalia menikah dengan Abdillah tanpa menjual rumahnya. Sehingga setelah menikah, Winalia kembali mengiklankan rumahnya tanpa embel-embel mau dijadikan istri.

Sedangkan soal penjualan rumah, Winalia masih berharap bisa menemukan pembeli yang cocok. Dia menegaskan pernikahannya dengan Abdillah tak ada kaitannya dengan penjualan rumah.

"Tanpa harus beli rumah saya. Kami sudah cocok dan saya menerima Mas Abdi sebagai suami saya," kata Winalia saat dihubungi 31 Oktober 2015.

2. Indira di Malang

Tak lama setelah iklan Winalia dari Sleman viral, pada Mei 2015 juga muncul iklan serupa dari Indira Astarisa. Indira yang kala itu berusia 37 tahun menawarkan rumahnya di Perumahan Elite Permata Jingga Blok Pinus Nomor 30 di Kota Malang.

Perempuan cantik eks model itu menawarkan rumahnya di perumahan elite seharga Rp 1,7 miliar. Selain menjual rumah, dia juga mencari suami.

"Kalau ada yang cocok ya, Mas. Utamanya saya mau menjual rumah saya, buat membantu mengembangkan usaha dagang saya dan kuliah anak," jelas Indira saat berbincang, Kamis (28/5/2015). Indira memiliki usaha bisnis baju dan roti.

Kala itu, Indira mengaku sudah 15 tahun menjadi single parent sejak berpisah dari suaminya. Dia juga memberikan syarat tidak mau dipersunting pria yang sudah beristri.

"Yang duda kalau bisa. Yang setia dan tanggung jawab. Ingin menghabiskan hidup bersama. Yang penting saya nggak mau dipoligami atau jadi istri kedua," tutur Indira kala itu.

Tak sampai sebulan, rumah yang ditawarkan Indira akhirnya terjual. Namun, pembelinya bukan seorang pria melainkan ibu-ibu. Rumah di perumahan elite di Malang itu pun laku seharga Rp 1,7 miliar.

"Indira masih single, sekarang sudah pindah ke Lembah Dieng rumah kecil di Malang, dekat sekolah anaknya," tutur Safira atau Ria yang membantu Indira membantu memasangkan iklan di koran, Senin (15/6/2015) lalu.


3. Dewi Rosalia Indah

Lima tahun berselang usai iklan jual rumah bonus istri itu, kabar serupa datang dari Kudus. Kali ini iklan penjualan tanah di Kudus yang di-posting seorang pria bernama Aris.

Aris menawarkan adiknya perempuannya Dewi Rosalia Indah untuk dipersunting pembeli tanahnya jika cocok. Dewi sendiri mengaku tak keberatan ditawarkan kepada pembeli tanah sembari mencari jodoh.

"Ide awal memang niatnya jual. Kakak itu memang niatnya ide lalu tanya sama aku. Lalu aku ndak masalah," ujar Dewi saat ditemui wartawan di salon miliknya di Jalan Menur Desa Mlati Lor, Kecamatan Kota, Kudus, Rabu (22/7/2020).

Dewi Rosalia Indah, perempuan yang siap dinikahi pembeli tanah di Kudus, Rabu (22/7/2020).Foto: Dewi Rosalia Indah, perempuan yang siap dinikahi pembeli tanah di Kudus, Rabu (22/7/2020). (Dok pribadi)

Dewi mengatakan jika ada pembeli tanah yang memang berjodoh dia mengaku siap menikah. Janda dua anak ini mengaku sudah dua kali gagal menikah dan memang mencari jodoh. Dia pun mau dipersunting asalkan calon suaminya itu bukan pria beristri.

"Soalnya, saya sendiri kan single parent dan niatnya berjodoh. Insyaallah, kalau ada yang berjodoh, tidak ada masalah," katanya.

Dengan adanya posting-an itu, Dewi mengaku sudah banyak orang yang menawar hingga akan memboyong ibu dua anak ini ke Malaysia. Namun hingga kini dia mengaku belum ada yang cocok.

"Tadi ada dari Malaysia, ini orang Indonesia kerja di Malaysia. Kalau (saya) iya, mau diboyong ke Malaysia ke sana, tapi masih belum cocok. Cari yang lokal saja," ungkapnya.

Dia pun berharap bisa segera bertemu dengan jodohnya. Dia berharap ada yang serius meminangnya menjadi istri.

"Harapannya, pengin cepat laku, untuk berniat jodoh memperistri saya, niatnya ke sana," terang Dewi.

Halaman 2 dari 2
(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads