Kasus Corona di Klaten Hari Ini Tambah 20, 3 di Antaranya Sekeluarga

Kasus Corona di Klaten Hari Ini Tambah 20, 3 di Antaranya Sekeluarga

Achmad Syauqi - detikNews
Rabu, 15 Jul 2020 19:49 WIB
Penyemprotan disinfektan dilakukan tim gabungan PMI, gugus tugas, TNI, Polri dan relawan di Prambanan, Klaten, Rabu (15/7/2020).
Penyemprotan disinfektan di Prambanan, Klaten, Rabu (15/7/2020). (Foto: Achmad Syauqi/detikcom)
Klaten -

Kasus terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah bertambah 20 orang hari ini. Tiga orang di antaranya merupakan satu keluarga dan seorang lagi meninggal dunia.

"Pada Rabu (15/7) ada penambahan 20 pasien positif COVID-19 di Klaten. Masing-masing berasal dari Kecamatan Klaten Utara lima orang, Kecamatan Tulung 12 orang, dan Kecamatan Polanharjo tiga orang," kata juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Klaten, Cahyono Widodo kepada wartawan, Rabu (15/7/2020).

Cahyono mengatakan dari 20 kasus baru tersebut, sebanyak 19 orang dirawat di rumah sakit dan satu orang meninggal. Dengan penambahan kasus tersebut jumlah kumulatif pasien positif di Klaten menjadi 89 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total kasus positif 89 orang. Sebanyak 37 orang menjalani perawatan di rumah sakit, 47 orang sembuh, dan lima orang meninggal dunia," imbuh Cahyono.

Cahyono memerinci lima pasien dari Kecamatan Klaten Utara berinisial ARA (13), S (72), SP (67), RPH (41), dan VRM (7). Dilakukan tes swab kepada kelima pasien pada tanggal 9 dan 10 Juli 2020 dan hasil keluar tanggal 14 Juli 2020 menunjukkan terkonfirmasi positif Corona.

ADVERTISEMENT

"Kelima pasien tersebut positif dan dimungkinkan terpapar dengan kasus terkonfirmasi positif sebelumnya pada saat beraktivitas sehari-hari di rumah. Saat ini pasien dirawat di RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro dengan kondisi yang baik," lanjut Cahyono.

Sementara 12 pasien dari Kecamatan Tulung, sambung Cahyono, sebanyak 11 orang dirawat di rumah sakit dan satu orang meninggal. Sebelas orang yang dirawat berinisial RL (39), WHA (8), SAS (53 ), W (54), NS (41), PAA (65), SS (61), P (69), M ( 42), AAA (38), dan HPH (2).

"Sebelas orang itu diketahui tanggal 13 Juli 2020 dilakukan tes swab dan hasil keluar pada tanggal 15 Juli 2020 menunjukkan terkonfirmasi positif. Kini 11 pasien tersebut dirawat di RSI Klaten dan RSD Bagas Waras," kata Cahyono.

Cahyono menambahkan ada juga kasus pasien terpapar oleh pasien yang terkonfirmasi positif. Kemudian satu pasien meninggal dunia dari Kecamatan Tulung berinisial J (41).

"Pasien J tersebut meninggal dunia pada tanggal 12 Juli 2020 dan hasil tes swab keluar pada tanggal 15 Juli 2020 menunjukkan terkonfirmasi positif COVID. Sebelumnya pasien dirawat di RSI Klaten," ujar Cahyono.

Untuk tiga pasien dari Kecamatan Polanharjo, ucap Cahyono berinisial AH (29), AAM (31), dan RAH (7). Ketiga pasien tersebut sebelumnya telah melakukan tes swab pada tanggal 13 Juli 2020 dan pada tanggal 15 Juli 2020 hasil tes keluar menunjukkan terkonfirmasi positif Corona.

"Hasil positif, dimungkinkan pasien tersebut terpapar pada saat kontak dan beraktivitas sehari-hari dengan confirm di rumah. Saat ini ketiga pasien tersebut menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Delanggu dengan kondisi yang baik," pungkas Cahyono.

Terpisah, Koordinator Wilayah Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 Klaten, Roni Reokmito mengatakan dengan tambahan 20 kasus positif Corona itu, wilayah Klaten belum bisa ditentukan zonanya.

"Kita belum bisa petakan Klaten zona apa. Sebab evaluasi baru digelar akhir pekan dan hitungan kasus reproduksi itu mingguan," jelas Roni saat dihubungi detikcom.

Sementara itu, menurut Camat Polanharjo yang juga ketua Gugus Tugas Kecamatan, Joko Handoyo ketiga warganya yang terkonfirmasi positif Corona merupakan satu keluarga. Ketiganya diduga terpapar usai menengok keluarganya di Kecamatan Tulung.

"Tiga orang itu satu keluarga dan satu rumah, terdiri dari bapak, ibu dan anak. Diduga terpapar saat menjenguk saudaranya di Kecamatan Tulung yang pulang dari Kudus dan positif COVID," kata Joko saat dihubungi detikcom.

Joko menyebut ketiga warganya itu tidak menunjukkan gejala. Saat ini ketiganya dirawat di RS PKU Muhammadiyah Delanggu.

"Sudah dirawat dan kondisinya baik. Kita gugus Kecamatan langsung gerak cepat begitu dinyatakan positif dengan penyemprotan," lanjut Joko.

Halaman 2 dari 2
(rih/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads