Setelah melakukan pencarian selama dua hari, akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan nelayan yang sebelumnya dikabarkan tenggelam di perairan Jetis, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Sabtu (11/7). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan korban pertama kali ditemukan pukul 20.25 WIB tadi oleh salah satu anggota SAR gabungan yang sedang melakukan penyisiran di sekitar tempat kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban ditemukan dalam posisi mengambang dan langsung kita evakuasi ke rumah duka," kata I Nyoman dalam pesan tertulisnya kepada wartawan, Minggu (12/7/2020).
Dalam pencarian di hari kedua, pihaknya mengaku melakukan penyisiran melalui darat sekitar dua kilometer ke arah barat. Pencarian juga dilakukan menggunakan perahu dengan kendala gelombang tinggi dan area pencarian yang luas.
"Kita lakukan penyisiran lewat darat dengan menggunakan motor trail dari tempat kejadian ke arah barat 2 kilometer sampai Cemara Sewu dan ke arah timur 2 kilometer sampai Pantai Logending. Sedangkan pencarian laut kita menggunakan perahu jukung katir sejauh 3 nauticel mil ke arah timur dan barat dan pemantauan di sekitaran tempat kejadian," ujarnya.
"Setelah ditemukannya korban secara resmi untuk operasi SAR Kita tutup dan semua unsur kita kembalikan ke kesatuannya masing-masing," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal nelayan terbalik di perairan Jetis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap. Informasi tersebut didapatkan Basarnas Cilacap pada Sabtu (11/7/2020) pukul 22.00 WIB.
"Pertama kali mendapatkan info dari saudara Ambar (SAR Jetis), bahwa telah terjadi kecelakaan kapal tepatnya di Perairan Jetis, Kecamatan Nusawungu pada koordinat 07Β° 43' 27.00" S 109Β° 23' 12.65" E," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya dalam pesan tertulisnya kepada wartawan.
Dia mengatakan jika kejadian tersebut terjadi pada pukul 20.30 WIB saat korban hendak kembali melaut namun terhempas ombak.
Korban selamat diketahui bernama Pasimin (58) warga Desa Kalipoh, Kecamatan Ayah kabupaten Kebumen dan korban hilang Yasikin (30) warga Desa Srati RT 03 RW 03 Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
(rih/rih)