Pasar Malam di Solo Dilarang Digelar, Panitia Kemasi Barang-barang

Pasar Malam di Solo Dilarang Digelar, Panitia Kemasi Barang-barang

Bayu Ardi Isnanto - detikNews
Jumat, 10 Jul 2020 17:59 WIB
Tenda-tenda yang sudah dipasang di Alun-alun Selatan Keraton Solo kini sudah dicopot
Foto: Tenda-tenda yang sudah dipasang di Alun-alun Selatan Keraton Solo kini sudah dicopot, Jumat (10/7/2020) (Bayu Ardi/detikcom)
Solo -

Pemkot Solo tegas melarang gelaran pasar malam di Alun-alun Kidul Keraton Kasunanan Surakarta. Panitia yang sudah bersiap mendirikan pasar malam akhirnya mengemasi barang-barang mereka.

Pantauan di lokasi, pada Jumat (10/7), tenda-tenda yang telah berdiri sudah diturunkan. Wahana-wahana permainan yang sudah didatangkan, kini telah dikemasi.

Kepala Satpol PP Solo, Arif Darmawan, mengatakan pihaknya kembali memanggil penyelenggara pagi tadi. Mereka diminta segera mengemasi barang-barang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi sudah kita panggil lagi. Intinya tidak boleh ada keramaian di sana. Kecuali mengemasi barang-barang, kita persilakan," kata Arif saat dihubungi detikcom via telepon, Jumat (10/7/2020).

Pihaknya juga memberikan batas waktu agar barang-barang mereka segera dikemasi. Lapangan di Alun-alun Kidul diminta sudah bersih dari barang-barang mereka.

ADVERTISEMENT

"Kita beri waktu panitia agar mengemasi barang-barang sampai Selasa (14/7)," ujarnya.

Sebelumnya, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengancam akan menempuh jalur hukum karena panitia mencantumkan logo Pemkot Solo sebagai penyelenggara acara.

"Itu kan kita dicatut. Bisa kita polisikan kalau terus berjalan," kata Rudy di Balai Kota Solo, Kamis (9/7).

Tenda-tenda yang sudah dipasang di Alun-alun Selatan Keraton Solo kini sudah dicopotFoto: Suasana Alun-alun Kidul Keraton Solo sore ini, Jumat (10/7/2020) (Bayu Ardi Isnanto/detikcom)

Menurutnya, usaha Pemkot Solo dalam penanganan virus Corona atau COVID-19 sudah berproses panjang. Adanya gelaran pasar malam tersebut dikhawatirkan bakal merusak usaha penanganan COVID-19 pemkot.

"Kita aja masih meliburkan anak-anak kok, malah menyelenggarakan pasar malam. Ini anak-anak kita belum ada yang kena, jangan sampai adanya pasar malam jadi kena," kata Rudy.

Halaman 2 dari 2
(ams/rih)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads