Waspada, Gunung Merapi Menggembung

Waspada, Gunung Merapi Menggembung

Ragil Ajiyanto - detikNews
Rabu, 08 Jul 2020 19:14 WIB
Pemandangan Gunung Merapi dari Kecamatan Selo, Boyolali, Rabu (8/7/2020).
Pemandangan Gunung Merapi dari Kecamatan Selo, Boyolali, Rabu (8/7/2020). (Ragil Ajiyanto/detikcom)

Dikemukakan pula, gempa vulkanik Gunung Merapi masih terus terjadi, baik gempa vulkanik dalam maupun vulkanik dangkal. Tidak hanya dalam 10 hari terakhir, namun sudah dari awal Juni sebelum erupsi 21 Juni lalu.

"Gempa vulkanik ini tidak hanya dalam 10 hari terakhir sebenarnya, sudah dari awal Juni yang sebelum tanggal 21 Juni meletus itu sudah ada. Jadi ada vulkanik dalam, vulkanik dangkal. Itu memang yang sekarang ini vulkanik dangkal ada. Kemarin vulkanik dangkal ada lagi," jelas Hanik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak 2018, kata Hanik, sebenarnya aktivitas Gunung Merapi tidak pernah berhenti, sehingga sampai saat ini statusnya masih waspada.

"Ini artinya kita kembalikan definisi waspada itu adalah suatu aktivitas di atas normal. Tetapi tidak atau belum membahayakan masyarakat atau penduduk yang ada di Merapi, asalkan ada di (luar) radius 3 km (dari puncak Gunung Merapi). Itu yang harus kita sampaikan ke masyarakat. Tetap lakukan aktivitas, tetapi tingkatkan kewaspadaan," pungkas Hanik.


(sip/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads