Angkutan kereta luar biasa (KLB) mulai beroperasi hari ini. Tercatat di Stasiun Tawang Semarang ada 12 calon penumpang yang izinnya ditolak. Kenapa?
Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro mengatakan total ada 19 calon penumpang yang sudah mengajukan izin. Ke-19 calon penumpang itu dengan rincian 12 orang di pagi hari dan tujuh orang di waktu siang.
"Pagi penumpang yang mengajukan izin 12, siang penumpang yang mengajukan izin tujuh," kata Krisbiyantoro, Selasa (12/5/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pagi ditolak delapan, siang ditolak empat," imbuhnya.
Krisbiyantoro menyebut hari ini ada empat penumpang yang naik dari Stasiun Tawang Semarang. Tiga orang dengan tujuan Jakarta Gambir, dan seorang tujuan Surabaya.
"Untuk penumpang turun dari Gambir ada tujuh orang," jelasnya.
Kemudian dari tujuh penumpang yang mengajukan izin untuk berangkat hari ini, hanya empat orang yang disetujui. Tiga orang sisanya dijadwalkan untuk berangkat lain hari.
"Penumpang boleh beli tiket untuk tujuh hari ke depan, jadi jumlah yang belum berangkat bisa dimungkinkan berangkat besok atau besoknya lagi," katanya.
Namun, Krisbiyantoro tak merinci soal alasan penolakan izin. Dia menyebut hal itu merupakan kewenangan tim Satgas penanganan COVID-19 di stasiun.
"Untuk lebih jelasnya (alasan ditolak), harus ke tim satgas di stasiun," ujarnya.
Untuk diketahui hari ini ada dua perjalanan kereta luar biasa di Stasiun Tawang Semarang. Pertama, untuk perjalanan KLB di pagi hari dari Surabaya tujuan Gambir Jakarta.
Kereta tersebut tiba di Semarang pukul 10.16 WIB kemudian berangkat pukul 10.31 WIB. Perjalanan kedua dari Gambir menuju Surabaya tiba di Semarang pukul 14.55 WIB tiba, kemudian berangkat pukul 15.10 WIB.