Sebanyak 21 peserta ijtima ulama Gowa asal Brebes, Jawa Tengah, menjalani rapid test virus Corona atau COVID-19 hari ini. Dari pemeriksaan rapid test itu, 11 orang di antaranya terindikasi positif virus Corona.
Ke-21 peserta ijtima ulama yang mengikuti rapid test ini berasal dari Kecamatan Bantarkawung 15 orang, dan Kecamatan Salem enam orang. Pemeriksaan rapid test bagi warga Bantarkawung dilakukan di RSUD Bumiayu, sedangkan untuk warga Salem digelar di Puskesmas Salem.
"Hari ini telah diperiksa 21 orang yang masuk klaster Gowa dari Bantarkawung dan Salem. Hasil pemeriksaan rapid test, Bantarkawung 10 positif dan Salem 1 orang," kata Sekretaris Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Brebes, Djoko Gunawan kepada wartawan di kantor Sekda Brebes, Selasa (21/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari hasil pemeriksaan di RSUD Bumiayu diketahui 10 orang warga Bantarkawung terindikasi positif, tiga orang negatif, dan seorang masih menunggu hasil. Sementara enam warga Kecamatan Salem hanya satu yang dinyatakan positif dari hasil rapid test.
Dengan pemeriksaan hari ini, total peserta Ijtima Gowa yang dinyatakan positif versi rapid test sebanyak 20 orang. Total ada 29 warga Bantarkawung dan satu orang dari Salem yang dinyatakan positif versi rapid test.