Selain itu, pihaknya juga membatalkan ratusan keberangkatan Kereta Api dari Daop 6. Penumpang yang mengalami pembatalan keberangkatan itu akan mendapat pengembalian secara utuh.
"Kita juga membatalkan 126 kereta api, terus pembatalannya ini, kita dapat prioritas post major sehingga bisa dikembalikan langsung. Jadi yang karena pandemi COVID-19 post major langsung (bisa pengembalian) tanpa dipungut biaya," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlepas dari hal tersebut, Eko mengaku saat ini masih ada beberapa kereta api yang beroperasi dari Daop 6. Namun, jumlah penumpang mengalami penurunan yang cukup signifikan.
"Kereta masih ada yang beroperasi, tapi ya bisa dikatakan sepi penumpang. Karena secara kasat mata terlihat banyak ruang kosong dan tidak terisi, apalagi dari Jakarta kan tidak boleh mudik," kata Eko.
(ams/sip)