Viral Warga Tolak Jenazah Pasien Corona Berujung Pemindahan Makam

Round-Up

Viral Warga Tolak Jenazah Pasien Corona Berujung Pemindahan Makam

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 02 Apr 2020 07:17 WIB
Viral video warga hadang ambulans dan tolak pemakaman jenazah pasien Corona di Banyumas, Rabu (1/4/2020).
Viral video warga menghadang ambulans dan menolak pemakaman jenazah pasien Corona di Banyumas, Rabu (1/4/2020). (Foto: Tangkapan layar video di media sosial)

Kemudian, lanjut Karyoto, warga terkejut setelah mengetahui bahwa itu adalah proses pemakaman jenazah pasien Corona. Warga pun melayangkan protes dan penolakan.

"Masyarakat kami kelelahan karena kami membuat posko untuk mengantisipasi orang-orang pulang dari luar kota menjadi ODP, pendataan, dan sebagainya, melelahkan pekerjaan ini. Kok tiba-tiba kami dikasih seperti ini, tidak ada pemberitahuan sama sekali. Ini yang menyulut kemarahan warga masyarakat dan saya pribadi selaku kepala desa merasa tersinggung, karena ini wilayah kami, wilayah Desa Karang Tengah, Kecamatan Cilongok," paparnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan tempat pemakaman itu berada di perbatasan Desa Tumiyang dan Desa Karang Tengah. Warga menolak karena lokasi pemakaman jenazah dipilih di lokasi yang dekat permukiman.

"Dekat dengan perkampungan warga kami khususnya yang di RT 4/5, kurang-lebih ada 100 meteran. Ini yang menyulut kemarahan masyarakat. Imbauan-imbauan dari pemerintah sudah diikuti-dilaksanakan dengan baik oleh masyarakat kami. Tapi sebaliknya dari pemerintah juga justru seperti itu," kata Karyoto.

ADVERTISEMENT
Viral Warga Tolak Jenazah Pasien Corona yang Berujung Pemindahan MakamViral video warga menghadang ambulans dan menolak pemakaman jenazah pasien Corona di Banyumas, Rabu (1/4/2020). Foto: Tangkapan layar video di media sosial

Karyoto menjelaskan, setelah warga Desa Tumiyang tahu informasi untuk penguburan jenazah itu, mereka langsung ikut memblokade jalan dan memukuli kentongan.

"Mobil itu tidak boleh keluar. Tuntutan masyarakat harus dipindah makamnya, itu jangan di situ digali," ujarnya.

Bupati Banyumas disebutnya turun ke lokasi tadi malam dan melakukan negosiasi. Hingga akhirnya dilakukan pembongkaran makam pagi tadi.

"Tadi dilaksanakan pembongkaran sekitar jam 08.00 WIB. Tadi siang (jenazah) sudah dibawa," ungkapnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads