"Saya kan daftarnya jadi wali kota. Kita nunggu rekomendasi sajalah," kata dia.
Sedangkan kemungkinan DPP PDIP bakal menurunkan kader dari pusat untuk mengisi posisi Wakil Wali Kota Solo, Gibran meyakini rekomendasi akan jatuh antara tiga peserta uji kelayakan dan kepatutan kemarin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kayaknya nggak mungkin (wakil wali kota dari kader luar Solo). Dari pertemuan fit and proper test kemarin sudah jelas lho. Monggo ditafsirkan sendiri," pungkasnya.
Seperti diketahui, hanya tiga bakal calon yang diundang ke DPP PDIP untuk mengikuti uji kelayakan dan kepatutan, Senin (10/2) kemarin. Tiga orang tersebut ialah Gibran, Achmad Purnomo, dan Teguh Prakosa.
Sebelumnya, Gibran mendaftar Pilkada Solo 2020 melalui penjaringan DPD PDIP Jawa Tengah. Sedangkan Purnomo-Teguh adalah pasangan bakal calon yang diusulkan oleh DPC PDIP Solo.
(sip/rih)