Rudy juga menegaskan rapat tersebut tak membahas nama bakal calon tertentu. Instruksi DPP hanya memenangkan siapa pun calon terpilih.
"Tidak membahas siapa yang direkomendasikan. Pembahasan rekomendasi nanti di DPP dan Ketum (Megawati Soekarnoputri)," kata Rudy.
Sebagai tindak lanjut, Rudy diminta segera melantik pengurus mulai tingkat anak ranting hingga pengurus anak cabang (PAC). DPC juga diminta berkonsolidasi hingga tingkat bawah.
Sementara itu, politikus PDIP Masinton Pasaribu membantah jika disebut bahwa pemanggilan DPC PDIP Solo dilakukan secara mendadak. Apalagi jika dikaitkan dengan dukungan untuk Gibran.
"Nggak (mendadak)-lah. Kalau partai kan memang rutin melakukan rapat ya. Rapat itu ya, selain rapat rutin yang sudah teragenda, juga ada rapat-rapat yang memang sifatnya segera, gitu ya. Jadi itu hal yang biasa rata-rata di partai," terang Masinton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa kata Gibran dan Purnomo?
Baik Gibran maupun Purnomo kini sama-sama menanti turunnya rekomendasi. Adanya pemanggilan DPC Solo oleh DPP PDIP, mereka mengaku hanya bisa menunggu dan taat kepada partai.
"Pokoknya saya hanya menunggu dan bersikap ksatria sebagai seorang kader. Nanti (saya) tunggu kabar dari Pak Rudy," kata Purnomo di Balai Kota Surakarta, Senin (3/2/2020).