Respons Tak Terduga Ganjar Saat 'Ratu' Keraton Sejagat Curhat Padanya

Round-Up

Respons Tak Terduga Ganjar Saat 'Ratu' Keraton Sejagat Curhat Padanya

Tim Detikcom - detikNews
Senin, 20 Jan 2020 10:30 WIB
'Ratu' Keraton Agung sejagat, Fanni Aminadia. Foto: Instagram

Ganjar mengaku membalas DM dari 'ratu' Fanni tapi tak mendapat balasan.

"Di DM saya bales, saya sebenarnya ingin tahu motifnya dan kenapa kamu lapor ke saya. Sayangnya sudah nggak terjawab karena siangnya ditangkap. ya fade out gitu aja, hilang," cerita Ganjar.

Ganjar menambahkan pihaknya membuka diri jika ada temuan atau laporan dari masyarakat soal kerajaan di Jawa Tengah. Laporan itu bakal dikaji dari sisi historis maupun akademis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Hari ini saya nulis, 'hai masyarakat Jawa Tengah adakah kerajaan di tempatmu? Kalau ada tolong diceritakan'. Artinya kalau ada situs-situs yang resmi dari ilmu pengetahuan bisa diuji oh mungkin kita perlu merawat, melestarikan. Terus saya candain juga barangsiapa mau mendirikan kerajaan baru di Jawa Tengah saya kabari, maksudnya gini lo kalau beneran terus mau nipu kan bahaya. Kalau lucu-lucuan dan pariwisata monggo, kita kan juga seneng," beber Ganjar.

Terlepas dari kasus Keraton Agung Sejagat yang bermodus untuk tipu-tipu, Ganjar menjelaskan di wilayah Jawa Tengah masih banyak keturunan kerajaan yang dulunya pernah eksis. Sehingga dia pun meminta warga untuk waspada dan hati-hati dengan modus-modus penipuan untuk mencari uang.

"Bukan, sebenarnya kita punya yang beneran. silsilahnya ada tapi kan mereka tidak menipu, tidak meminta duit, tidak mengancam, tidak mengklaim pentagon punya mereka, bener ya biarkan. Terutama yang di Blora memang menurut warga Blora ada, bener ada sejarahnya, nggak apa-apa kalau nguri-uri. Di demak juga ada, di Kendal juga ada, banyak sebenarnya," bebernya.

(sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads